Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Bilqis Ramadhanty

Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing Universitas Pamulang

Sastra | Saturday, 02 Dec 2023, 21:11 WIB
Tangkapan Layar Kegiatan Belajar BIPA Secara Daring

Dilihat dari fungsinya, bahasa Indonesia berfungsi sebagai sarana pemersatu berbagai suku bangsa, sarana komunikasi antardaerah dan antarbudaya daerah. Selain fungsi tersebut, bahasa Indonesia juga memiliki kedudukan sebagai sarana pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan bahasa media massa.

Berangkat dari fungsi bahasa Indonesia, pemerintah diamanati tugas penginternasionalan bahasa, yang tertuang dalam pasal 44 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 yang menjelaskan bahwa (1) Pemerintah meningkatkan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional secara bertahap, sistematis, dan berkelanjutan; (2) Peningkatan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang dikoordinasi oleh lembaga kebahasaan; dan (3) ketentuan lebih lanjut mengenai peningkatan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional sebagaimana sudah dimaksud sebelumnya.

Bahasa Indonesia kini menjadi salah satu bahasa resmi Sidang Umum Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNESCO. Saat ini, terdapat 10 bahasa resmi yang terdiri atas 6 bahasa PBB, yaitu bahasa Inggris, Prancis, Arab, China, Rusia, dan Spanyol, serta 4 bahasa negara anggota UNESCO lainnya, yaitu bahasa Hindi, Italia, Portugis, dan Indonesia.

Kebanggaan ditambah kala banyak warga asing yang antusias, terutama pelajar/mahasiswa asing terhadap bahasa Indonesia. Perwujudan usaha menjadikan bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional adalah dengan adanya program BIPA.

Dihimpun dari beberapa sumber, dikatakan bahwa BIPA dipelajari setidaknya sebanyak 700 mahasiswa asing dari sekitar 77 negara di tiap tahunnya, para pemelajar BIPA dibekali pengetahuan kebahasaan, seni, budaya, pariwisata, dan bidang-bidang lainnya. Sudah kurang lebih satu bulan penulis menjadi tutor BIPA.

Tutor BIPA adalah program asisten dosen BIPA yang bertugas mendampingi dan melakukan metode pendekatan dengan pemelajar BIPA dalam belajar bahasa Indonesia. Dalam kegiatan belajar BIPA, pengajar memberi bekal keterampilan berbahasa yang meliputi kemampuan mendengarkan (menyimak), membaca, menulis, dan berbicara dalam bahasa Indonesia.

Antuasiasme pemelajar BIPA Universitas Pamulang dirasakan oleh penulis karena mereka sangat semangat dan tepat waktu. Program BIPA Universitas Pamulang dinaungi oleh Kantor Bahasa Banten dan Lembaga Bahasa Universitas Pamulang.

BIPA tahun ini diikuti oleh 2 mahasiswa asing asal Tajikistan yang bernama Yusuf Anvarzoda dan Usman Ali. Mereka merupakan mahasiswi program studi Sastra Inggris semester 1. Pembelajaran BIPA dilaksanakan selama 2x dalam seminggu dengan sistem blended-learning, setiap hari Rabu (daring) dan Jumat (luring) Pengalaman yang luar biasa bagi penulis menjadi bagian penginternasionalan bahasa Indonesia melalui program BIPA.

Semoga ke depannya program BIPA Universitas Pamulang lebih baik lagi, lebih berkembang, dan bisa menjadikan Universitas Pamulang sebagai salah satu perguruan tinggi bergengsi terutama di program studi sastra karena menyediakan program BIPA bagi mahasiswa asing.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image