Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image isdie

Rasus Cerminan Pria tidak Begeming ke Lain Hati Meskipun Wanitanya Gila dalam Novel Ronggeng Dukuh P

Sastra | Monday, 30 Oct 2023, 15:11 WIB
Rasus tokoh pria utama yang perlu dicontoh dalam kisah kasihnya terhadap wanita

Novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari menjadi novel legendaris, apabila seorang sarjana sastra Indonesia belum membaca novel tersebut rasanya belum sempurna gelar sastranya. Novel karya Ahmad Tohari tersebut diakui oleh para penggemar novel bahkan para novelis sendiri mengagumi karya Ahmad Tohari yang berjudul Ronggeng Dukuh Paruk.

Ahmad Tohari menyajikan rentetan penanya dalam novel tersebut membuat setiap pembacanya akan terbuai serta terbawa ke alam kolonialisme beberapa dekade tahun yang lalu. Kemampuan Ahmad Tohari menyiratkan kata dalam novel tersebut seakan menyihir para pembaca ikut melelehkan air matanya.

Karya tersebut berlatar pada zaman ketika peralihan pemerintah, dalam karya tersebut sebenarnya menyajikan intrik percintaan antara Rasus dan Srintril dua pemuda pemudi kampung sudah saling mengedipkan mata serta sudah saling terikat batin dalam menjalin percintaan atau kisah kasih.

Sebagai pemuda kampung yang awalnya hanya seorang serabutan untuk membantu orang tuanya Rasus merupakan sosok yang cukup atletis dan gagah, begitu juga Srintil wanita yang menjadi tambatan hati Rasus merupakan wanita berparas cantik dan menawan apalagi ketika dia melenggokan tubuhnya mengikuti alunan gamelan karena Srintil adalah seorang penari ronggeng di daerahnya.

Rasus tidak mempedulikan apapun yang menjadi momok seorang ronggeng, rasa cinta rasus terhadap Srintril tidak pernah pudar sampai rasus menjadi salah satu prajurit negara, bahkan Rasus tidak peduli meskipun mengerti kalau Srintil menjadi salah satu pemuas seksual untuk kekuasaan.

Sebagai seorang lelaki Rasus perlu mendapat acungan jempol sebab lebih dari seribu satu seorang lelaki mempertahankan cintanya terhadap wanita rasa cinta Rasus kepada Srintil seakan melebihi cerita Romeo dan Juliet, kalau Romeo berakhir hanya dengan kematian yang tidak menelan pahitnya kehidupan disini Rasus harus tetap menahan pahit serta cemoohan karena mempertahankan Srintil sebagai kekasihnya meskipun Srintril hilang ingatan atau gila.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image