
Ramadhan Kareem, Keutamaan I'tikaf Pada Sepuluh Malam Terakhir Ramadhan
Agama | 2025-03-27 20:13:38Mamuju, INFO_PAS--Hari kedua puluh enam Bulan Ramadhan 1446 H, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju melaksanakan kegiatan Shalat Tarawih Berjamaah yang diikuti diikuti seluruh Warga Binaan beragama Islam dan petugas serta diawasi langsung oleh Staf Pelayanan Tahanan dan diback up oleh Regu Pengamanan Malam, Piket Staf Shalat Tarwih dan petugas dari Bapas Polewali bertempat di Masjid At-Taubah (26/03).

Adapun yang membawa Khutbah Tarawih pada malam ini yakni Ust. Adi Karma, Lc, M. Si. Ust. Adi Karma dalam khutbahnya mengatakan I’tikaf merupakan salah satu bentuk ibadah yang memberikan kesempatan bagi diri untuk berkomunikasi lebih intens dengan Allah Rabbul Izzati, sekaligus menjadi sarana bagi seorang hamba untuk merenung menggunakan akal pikiran dan hati, menyucikan jiwanya dengan kajian ilmu, dzikir dan berbagai amalan ketaatan dengan sepenuh hati.
"Sungguh akan terasa nikmat apabila kita dapat khusyu’ bermunajat kepada Allah Ta’ala, sejenak meninggalkan kesibukan urusan dunia, dan fokus hanya berduaan, bermesraan dengan Allah, Zat Yang Maha Menguasai segala urusan," ujarnya.
Penceramah menmbahkan Dengan i’tikaf, diharapkan kita mampu mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan, prestasi dan kegagalan, keikhlasan dan pamrih dalam amalan, kejujuran dan kebohongan, dan segala perbuatan yang telah kita kerjakan. I’tikaf merupakan waktu yang tepat untuk melakukan introspeksi.
"Interospeksi diri akan membuat kita semakin berhati-hati dalam bertindak di masa depan. Introspeksi juga memberikan kita kebijaksanaan dalam mengambil keputusan-keputusan penting dalam kehidupan," tambahnya.
Selanjutnya dilaksanakan Shalat Tarawih secara berjamaah 08 (delapan) rakaat dan diakhiri dengan Shalat Witir dan Shalawat Badar serta Warga Binaan kembali ke kamar blok masing - masing.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Barat, Ramdani Boy mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.
"Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Sulbar," tutup salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menimpas, Agus Andrianto itu.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook