Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image edy purwanto

Implementasikan HAB, MTsN 3 Bantul Beri Santunan Siswa Yatim Dhuafa

Eduaksi | Monday, 10 Jan 2022, 17:29 WIB
Kepala MTsN 3 Bantul Sugeng Muhari beri santunan kepada orang tua wali siswa yatim dhuafa

Bantul (MTsN 3 Bantul) – Hari Amal Bakti (HAB) yang biasa diperingati para insan Kementerian Agama di Indonesia tidak selalu diperingati dengan euforia, namun lebih banyak dilakukan kegiatan-kegiatan bermakna tidak sekedar hura-hura. Kegiatan yang bermanfaat bagi sesama tentunya lebih memaknai hikmah HAB dengan implementasi yang penuh arti, misalnya dengan memberikan santunan bagi para siswa madrasah yang memerlukan bantuan biaya pendidikan. Dengan cara ini insya Allah akan banyak dirasakan manfaatnya bagi yang memerlukan uluran tangan.

Demikian yang dilakukan oleh MTsN 3 Bantul pada peringatan HAB ke 76 Kemenag RI, Senin (3/1/2022) madrasah memberikan santunan kepada 30 siswa yatim dan dhuafa yang belajar di MTsN 3 Bantul. Santunan diberikan langsung oleh Kepala Madrasah Sugeng Muhari, S.Pd.Si. kepada orang tua wali siswa penerima bertempat di uala madrasah. Sumber dana santunan berasal dari sumbangan guru pegawai yang tergabung dalam Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS). ZIS dikoordinir oleh Waka Humas Setiyono, S.Ag.yang mengagendakan rutin pemberian santunan.

Kamad Sugeng menjelaskan bahwa pemberian santunan ini merupakan implementasi dari peringatan HAB Kemenag sesuai dengan slogan Kemenag yaitu ikhlas beramal. “Kami merasa bersyukur dengan santunan yang telah diberikan kepada siswa yatim dhuafa, sebagai bentuk implementasi dalam memaknai HAB,” tuturnya. Tercatat penerimaan santunan tersebut lumayan sebagai tambahan biaya pendidikan dan sangat membantu orang tua wali siswa untuk mencukupi kebutuhan akademik putra putrinya. (ist)

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image