Muhammad Aria Fahlevi

    FOLLOW  

Mendengarkan Musik Klasik Dapat Menghangatkan Hati Serta Jiwa

Edukasi | Wednesday, 20 Dec 2023, 15:57 WIB

“ Lagu yang bagus akan mengangkat hati Anda, menghangatkan jiwa dan membuat Anda merasa baik.” – Colbie Caillat
Pernahkah kamu berpikir seperti itu ketika sedang mendengarkan musik ? Musik digambarkan sebagai karya seni berupa bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi. Musik juga mempunyai macam-macam genre, seperti klasik, iazz, rock, pop dll. Dan, tidak hanya itu, musik juga dapat mempengaruhi pendengar denganperasaan emosi, senang dan sedih ketika yang didengarnya adalah musik rock dan pop. Berbeda dengan musik jazz dan klasik, musik jazz cenderung bersifat lebih bebas dan kalau musik klasik cenderung lebih damai. “Mozart membuat Anda percaya kepada Tuhan karena tidak mungkin secara kebetulan fenomena seperti itu datang ke dunia ini dan meninggalkan begitu banyak karya agung yang tak tertandingi.” – Georg Solti. Musik itu sangat indah, sangat menggetarkan, hingga menyentuh sampai ke dalam jiwa. Mengapa Harus Mendengarkan musik klasik Mendengarkan musik bermanfaat bagi kita secara individu dan kolektif. Untuk membangkitkan mood dan rasa semangat, cobalah mendengarkan lagu favorit selama 15 menit. Secara otomatis rasa kesenangan alami pada pikiran akan kembali tumbuh. Apa yang membuat musik klasik begitu bergema dengan kita, yang menggerakkan kita dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh musik lain? Sebagian besar pecinta musik klasik mengatakan karya musik terbesar adalah mesin empati: mereka memungkinkan kita untuk bepergian tanpa berpindah ke kehidupan lain, usia, jiwa.” Dia mengatakan musik klasik telah memberi manfaat dalam hidupnya dalam banyak hal. Musik klasik itu menyentuh hati dan jiwa manusia, membuatnya lebih baik, memberinya ide, dan kedamaian. Banyak yang setuju dengan apa yang orang dahulu pahami bahwa benar, “musik klasik dapat menyembuhkan jiwa dan pikiran Anda karena tubuh Anda bereaksi terhadap getaran, ritme, tempo.” Budaya kuno sangat menyadari kemampuan penyembuhan musik. Menurut budaya Tiongkok kuno. “Nenek moyang kita percaya bahwa musik memiliki kekuatan untuk menyelaraskan jiwa seseorang dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh obat-obatan. Karena di Tiongkok kuno, salah satu tujuan musik yang paling awal adalah untuk penyembuhan.” “Selama masa Konfusius, para pelajar di masa itu menggunakan sifat musik yang menenangkan untuk meningkatkan dan memperkuat karakter dan perilaku orang.” Musik juga terinspirasi secara ilahi di Yunani kuno. Kata “musik” berasal dari Muses, Dewi pelindung usaha kreatif. Musik dan penyembuhan juga diikat menjadi satu. Musik Klasik Sebagai Pengobatan Modern Pengobatan modern menemukan kembali banyak manfaat kesehatan dari musik, dan khususnya, musik klasik. “Sangat menarik dan kuat untuk berpikir bahwa musik, sesuatu yang telah beredar selamanya di lingkungan kita — bahwa aktivitas manusia yang alami dan ada di mana-mana ini memiliki manfaat yang dapat dibuktikan sebagai pengobatan,” _ Johns Hopkins Center for Music and Medicine Claudius Conrad, M.D., Ph.D., dari MD Anderson Cancer Center mengatakan menemukan bahwa beberapa pasien perawatan intensif dapat terhindar dari obat penenang saat mendengarkan musik klasik. Efek pengobatan musik klasik telah dipelajari oleh para peneliti untuk mengetahui lebih banyak tentang potensi penyembuhannya. Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa musik klasik dapat menurunkan tekanan darah dan detak jantung Penurunan Tekanan Darah dan Denyut Jantung Dalam sebuah study yang dilakukan oleh British Journal of Health Psychology dalam membandingkan efek musik klasik, pop, dan jazz. Para peserta yang mendengarkan musik klasik memiliki tingkat tekanan darah sistolik pasca-tugas yang secara signifikan lebih rendah daripada peserta yang tidak mendengarkan musik. Mendengarkan lagu yang lebih lambat secara nyata menurunkan tidak hanya detak jantung subjek, tetapi juga tekanan darah mereka hampir lima poin sistolik, yang lebih baik daripada beberapa obat Diungkapkan pula bahwa musik klasik meningkatkan variabilitas detak jantung, menunjukkan aktivitas sistem saraf otonom yang menurun, dan dengan demikian, menurunkan tingkat stres. Musik klasik juga menghangatkan jiwa dan hati, itu merupakan tanda keadaan relaksasi. Perbaikan Suasana Hati, Memori, dan Lainnya Studi menunjukkan bahwa musik klasik dapat membantu tidak hanya menghilangkan stres dan kecemasan, tetapi dengan mendengarkan selama 50 menit sehari bahkan terbukti lebih efektif daripada psikoterapi dalam meng- obati depresi tingkat rendah hingga menengah, demikian menurut sebuah penelitian kecil yang diterbitkan dalam The Arts in Psychotherapy. Musik klasik telah terbukti meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi, sehingga meningkatkan produktivitas. Memori juga ditingkatkan saat mendengarkan musik klasik, dengan beberapa penelitian bahkan menunjukkan manfaat dalam meningkatkan demensia. Selain itu, saat mendengarkan beberapa lagu- lagu seperti telah dibuktikan bahwa musik klasik membantu otak dalam kondisi “mode alfa”, sehingga meningkatkan fokus, konsentrasi, dan kemampuan belajar. Ia bahkan telah terbukti mengatur gen yang bertanggung jawab atas fungsi otak, menurut penelitian di Universitas Helsinki. Dari hasil penelitian tersebut juga diketahui musik klasik dapat meningkatkan kualitas tidur, membantu pengungkapan diri pasien (sesuatu yang berguna saat mendiskusikan peristiwa traumatis), dan bahkan membantu mengurangi rasa sakit. Sebuah studi di International Journal of Critical Illness & Injury Science menemukan bahwa musik klasik membantu pemulihan pasien di ICU. “Musik yang paling bermanfaat bagi kesehatan dan pada pasien perawatan intensif terlihat pada musik klasik dan meditasi, sedang- kan musik heavy metal atau techno tidak efektif atau bahkan berbahaya. Jenis musik ini (klasik) efektif dan dapat digunakan sebagai intervensi yang efektif pada pasien dengan gangguan kardiovaskular, nyeri, dan pengobatan perawatan intensif,” tulis penelitian tersebut. Biarkan Musik Klasik Mencerahkan Hidup Anda Dengan begitu banyak manfaat bagi pikiran, tubuh, dan jiwa, sangat disayangkan jika kita tidak banyak terekspos pada musik klasik. Cobalah untuk mencari tempat yang tenang untuk mendengarkan karya musik klasik. Kemudian perhatikan saat tekanan darah Anda turun, dan suasana hati membaik. Bahkan para komposer menyadari bahwa ada lebih banyak musik mereka daripada yang terlihat. Seperti yang dikatakan Johann Sebastian Bach, “Saya memainkan not-notnya seperti yang tertulis, tapi Tuhan yang membuat musiknya.”Ludwig van Beethoven sependapat dengan mengatakan, “Musik adalah bahasa Tuhan.” Itu dapat mengubah hidup Anda dengan cara yang tidak pernah Anda bayangkan.