Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Nazwa Azzahra Jaelani

Patriarki dan Matriarki: Mengenal Struktur Kekuasaan Berbasis Gender

Edukasi | Tuesday, 13 Jun 2023, 20:28 WIB
Ilustrasi pria dan wanita yang memiliki kekuasaan (Sumber: dokumen pribadi penulis)

Patriarki dan matriarki adalah dua sistem sosial yang menggambarkan peran dan struktur kekuasaan dalam suatu masyarakat berdasarkan gender atau jenis kelamin.

Patriarki

Patriarki adalah sistem sosial yang didasarkan pada dominasi laki-laki dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk politik, ekonomi, dan keluarga. Dalam masyarakat patriarki, laki-laki dianggap sebagai pemimpin utama dan memiliki otoritas yang lebih besar dalam pengambilan keputusan. Mereka cenderung mendominasi struktur kekuasaan politik dan ekonomi serta memegang kendali atas harta benda dan warisan keluarga.

Dalam patriarki, peran perempuan sering kali terbatas. Mereka mungkin diharapkan untuk memenuhi peran tradisional sebagai ibu dan istri, serta memiliki akses terbatas dalam menjalani pendidikan dan berkarir. Perempuan juga mungkin mengadapi diskriminasi dan kekerasan gender dalam masyarakat patriarki. Namun, penting untuk diketahui bahwa patriarki bukanlah sistem yang sama di semua masyarakat dan tingkat kekuasaan juga pengaruh laki-laki dapat bervariasi.

Matriarki

Matriarki adalah sistem sosial yang didasarkan pada dominasi perempuan. Dalam masyarakat matriarki, perempuan memiliki peran sentral dalam struktur kekuasaan dan pengambilan keputusan. Mereka sering kali memiliki kontrol atas sumber daya ekonomi dan politik, serta memainkan peran penting dalam organisasi sosial dan kehidupan masyarakat.

Dalam matriarki, laki-laki mungkin memiliki peran yang lebih terbatas dan bergantung pada perempuan dalam hal ekonomi dan keputusan keluarga. Namun, penting bagi kita mengetahui bahwa matriarki juga dapat bervariasi dalam praktiknya. Meskipum dalam matriarki perempuan memiliki dominasi dan kekuasaan, hal ini tidak berarti bahwa semua perempuan memiliki kekuasaan yang sama atau bahwa tidak ada ketidaksetaraan di dalam masyarakat.

Patriarki dan matriarki adalah dua sistem sosial yang berbeda dalam pengorganisasian kekuasaan berdasarkan gender. Kedua sistem ini berdampak pada peran, tanggung jawab, dan akses sumber daya alam bagi laki-laki dan perempuan dalam masyarakat. Namun, dalam konteks dunia nyata, masyarakat umumnys cenderung memiliki campuran dari kedua sistem ini, dengan variasi dalam tingkat kekuasaan dan kesetaraan gender di seluruh budaya dan waktu.

Dalam mengadapi patriarki dan matriarki, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencapau kesetaraan gender dan memperjuangkan perubahan positif dalam struktur kekuasaan. Berikut beberapa langkahnya:

  1. Kesadaran dan Pendidikan: Masyarakat perlu dididik tentang pentingnya mengatasi stereotip gender dan diskriminasi yang terjadi dalam sistem patriarki maupun matriarki.
  2. Pemberdayaan Perempuan: Penting untuk mendorong pemberdayaan perempuan dalam semua aspek kehidupan, termasuk pendidikan, ekonomi, politik, dan kehidupan keluarga. Perempuan harus didorong untuk mengambil peran kepemimpinan dan memiliki akses yang sama terhadap sumber daya dan kesempatan.
  3. Penguatan Laki-laki: Selain memperkuat perempuan, penting juga untuk melibatkan laki-laki salam perjuangan kesetaraan gender. Laki-laki harus didorong untuk mrngambil peran yang lebih aktif dalam mendukung kesetaraan, mengubah sikap yang merugikan perempuan, dan menghindari perilaku yang memperkuat dominasi gender.
  4. Mengatasi Stereotip Gender: Penting untuk mengatasi stereotip gender yang membatasi peran dan potensi individu. Pendidikan dan kampanye kesadaran perlu dilakukan untuk mengubah persepsi masyarakat terhadap peran gender yang kaku dan memberikan ruang bagi kebebasan dan pilihan individu.
  5. Mendorong Kebijakan yang Adil: Mendorong implementasi kebijakan yang mendukung kesetaraan gender dan mengatasi diskriminasi berbasis gender. Kebijakan tersebut meliputi perlindungan terhadap kekerasan gender dan akses yang adil terhadap pendidikan dan pekerjaan.

Menghadapi patriarki dan matriarki diperlukan solidaritas dan pergerakan dalam jangka panjang dan membutuhkan komitmen dari seluruh masyarakat. Dengan ini, kita dapat melangkah menuju masyarakat yang lebih maju dan seimbang.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image