Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Kemis Pahing

Resep Gulai Iga Sapi Cocok Untuk Hidangan Buka Puasa

Kuliner | Friday, 08 Apr 2022, 02:14 WIB

Ingin sesuatu yang berbeda di Bulan Ramadhan kali ini? Yuk, buat resep Gulai Iga Sapi Merah ini! Jika biasanya iga dijadikan sebagai lauk sop atau disajikan melalui menu iga bakar, kali ini gurih lemak khas daging sapi, iga dimasak dengan bumbu.

Jika Anda mendapatkan iga yang cenderung banyak lemaknya, rebus sebentar dalam air mendidih untuk menghilangkan sebagian lemaknya. Buang airnya, lalu iga sapi siap dimasak dengan bahan kari.

Yuk langsung saja kita simak bahan dan cara membuat nya. Baca Selengkapnya...

Bahan-bahan:

- 800 gr iga sapi

- 1,5 L air, untuk merebus

- 1 bungkus Bango Tongseng Bumbu Spesial Solo

- 65 ml santan instan

- 300 ml susu rendah lemak

- 6 cabai merah besar, haluskan

- 2 lembar daun jeruk

- 1 sdm air asam jawa

- 1 buah (200 gr) kentang, kupas, potong menjadi 4 bagian

- 6 buah cabai merah

- bumbu kering

- sdt jinten bubuk

- 2 cengkeh

- 4 cm kayu manis

- 3 butir kapulaga

- 1 sdt garam

- sdt merica bubuk putih

- Yang saling melengkapi

- emping melinjo

- Bawang goreng

Cara Membuat:

1. Tumis bumbu kari iga sapi kering.

2. Panaskan 2 sendok makan minyak, tumis Bango Tongseng Khas Solo, cabai merah besar, daun jeruk, dan bumbu kering hingga harum.

3. Memasak iga sapi untuk gulai.

4. Masukkan iga sapi, tumis hingga kaku. Tuang air, aduk. Masak hingga tulang rusuk empuk. Tambahkan santan untuk gulai.

5. Tuang air asam jawa, santan instan, susu rendah lemak, dan kentang. Masak hingga mendidih.

6. Tambahkan cabai merah.

7. Kari iga sapi di masak hingga kentang matang.

8. Mengangkat Kari iga sapi disajikan dengan pelengkap.

Selamat Mencoba!

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image