Philosophy of Overthinking
Pendidikan dan Literasi | 2025-06-16 12:36:48
Judul buku : Philosophy of OverthinkingPenulis : BinararutalaPenerbit : Buku BakluTahun Terbit : 1 Februari 2023ISBN : 9786230906473
Pembahasan buku ini berawal dengan definisi overthinking, yaitu aktivitas seseorang yang memikirkan suatu hal secara berlebihan, yang mana kemudian tidak menemukan jalan keluar/jawaban yang jelas dari pikirannya itu sendiri. Munculnya overthinking itupun bisa menjadi dampak buruk pada diri kita baik secara mental maupun fisik. Buku ini bukan hanya tentang pikiran yang berisik, tapi juga tentang usaha untuk mengenali, memahami, dan menerima diri sendiri.
Setiap bagian dalam buku ini memiliki nuansa yang berbeda-beda. Ada yang menyampaikan keresahan akan masa depan, ada yang bicara soal luka masa lalu, ada juga yang mengajak kita berhenti sejenak dan menerima keadaan sekarang. Penulis menegaskan bahwa overthinking sebenarnya hal yang wajar dan manusiawi, tetapi bila dilakukan terus-menerus tanpa dikontrol, maka akan menjadi masalah yang serius. Misalnya, saat seseorang terlalu memikirkan hal-hal kecil yang seharusnya tidak perlu dipikirkan terlalu dalam, atau terlalu khawatir akan masa depannya sampai lupa menjalani dirinya di masa yang sekarang dengan baik.
Dalam buku ini ada beberapa pemicu umum, yaitu kecemasan yang berlebihan, pola asuh dalam keluarga, kebiasaan memendam perasaan sendiri, serta pengalaman traumatis yang belum terselesaikan. Buku ini juga tidak hanya berisi teori ataupun penjelasan mengenai overthinking, tetapi juga memberikan solusi yang dapat kita terapkan pada kehidupan kita sehari-hari. Salah satu yang ditekankan penulis yaitu pentingnya memiliki tujuan yang jelas. Ketika seseorang punya tujuan yang jelas, maka pikiran dan fokusnya lebih ter-arah.
Penulis juga menyarankan supaya kita sebagai pembaca buku ini, rutin membuat jadwal pribadi dan memperkuat passion atau hal-hal yang kita minati. Yang mana ini bisa membantu dalam membatasi pikiran-pikiran yang tidak perlu. Penulis menegaskan bahwa dengan latihan berfikir positif dan membiasakan diri untuk lebih tenang, dapat menantang kelemahan kita sendiri dan membangun mental yang lebih kuat.
Buku ini juga ada banyak kutipan yang bisa dijadikan bahan refleksi atau pengingat harian kita, terutama bagi pembaca yang sedang berada di fase mempertanyakan banyak hal tentang diri, hidup, dan masa depan. Buku Philosophy of Overthinking memiliki beberapa kelebihan yaitu Bahasa ringan, menarik dan mudah Dipahami. Topik yang relevan dengan kehidupan. Ada banyak kutipan yang bisa dijadikan pengingat diri. Solusi yang praktis. Ada juga kekurangannya yaitu, Bahasa yang digunakan ada beberapa yang mirip, jadi terkesan berulang.
Secara keseluruhan, Philosophy of Overthinking merupakan buku yang layak dibaca oleh siapa pun yang merasa sering terjebak dalam kebiasaan berfikir berlebihan. Dengan gaya penyampaian yang santai namun tetap bermakna, buku ini membantu pembaca untuk lebih memahami diri sendiri dan mulai mengambil langkah konkret agar tidak terjerumus terlalu jauh dalam overthinking. Dengan bahasa yang ringan, contoh-contoh nyata, dan solusi praktis, buku ini mampu memberikan inspirasi dan panduan untuk mengelola overthinking secara lebih sehat.
Meskipun ada kekurangan dalam hal kedalaman pembahasan, buku ini tetap memberikan nilai tambah terutama bagi pembaca yang mencari bacaan ringan namun bermakna. Yang terpenting adalah bagaimana kita belajar menerima diri sendiri dan menjalani hidup dengan lebih sadar dan damai. Buku ini tak memberi jawaban pasti, tapi menghadirkan pelukan halus yang menenangkan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
