Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Kiseki

Peran Olahraga dalam mengurangi Dampak Negatif Kesibukan terhadap Kesehatan Mental Mahasiswa

Edukasi | Sunday, 09 Jun 2024, 11:09 WIB
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fumsu.ac.id%2Fhealth%2Fbadan-tetap-ideal-lakukan-olahraga-ini-sebelum-sahur-dan-sebelum-buka-puasa%2F&psig=AOvVaw2OHoyCl5cuylFgWkd4Pjtp&ust=1717992093460000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBIQjRxqFwoTCPjs1LvRzYYDFQAAAAAdAAAAABAE

Kesehatan mental adalah suatu kondisi penting bagi kehidupan manusia. Menjaga diri untuk tetap sehat merupakan suatu hal yang penting untuk menyelamatkan diri sendiri maupun orang di sekitar. Kebanyakan mahasiswa memiliki kesibukan kegiatan kuliah, baik itu kegiatan organisasi maupun tugas-tugas kuliah. Mahasiswa-mahasiswa tersebut tidak akan berhenti melakukan berbagai macam kegiatan kuliah kecuali sudah benar-benar tidak sanggup melanjutkan kegiatan tersebut. Mahasiswa sering mengalami tekanan dan stres saat menghadapi berbagai macam kegiatan kuliah. Hal tersebut akan berdampak negatif bagi kesehtan mental mahasiswa jika tidak diatasi dengan baik. Berbagai cara dapat dilakukan untuk mengurangi dampak negatif kesehatan mental. Salah satunya yaitu melalui olahraga.

Olahraga memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan mental mahasiswa. Olahraga tidak hanya dapat bermanfaat secara fisik, olahraga juga memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan mental mahasiswa. salah satu perannya yaitu menghilangkan stres. stres dapat terjadi kepada siapa saja termasuk mahasiswa. dengan olahraga, seseorang dapat mengatasi emosi dan mengurangi rasa kecemasannya sehingga mengurangi stres pada dirinya. seseorang yang melakukan olahraga secara rutin lebih memiliki tingkat kecemasan yang lebih rendah dibandingkan yang tidak berolahraga. berolahraga juga menyebabkan tubuh bereaksi termasuk otak. otak mengeluarkan berbagai hormon salah satunya yaitu hormon endorfin. Hormon tersebut dapat mempengaruhi suasana hati menjadi lebih gembira, riang dan senang.

Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan kualitas tidur mahasiswa. Menurut psikolog pengobatan tidur dari Cleveland Clinic, Michelle Drerup, olahraga dapat memengaruhi kualitas tidur. Semakin aktif berolahraga, semakin kuat dorongan untuk tidur di malam hari. Namun jangan memaksakan diri hinga kelelahan setiap kali berolahraga. Melakukan hal-hal seperti pekerjaan rumah atau jalan-jalan sebentar, dapat meningkatkan gairah tidur. Mahasiswa yang baru saja memulai olahraga mungkin dapat merasakan tidur yang lebih nyenyak. namun akan ada kemungkinan merasa tidak enak badan pada hari berikutnya, tetapi tetap pertahankan selama beberapa hari. Dalam seminggu, mungkin akan mahasiswa akan menyadari bahwa tidurnya lebih nyenyak.

Olahraga juga dapat menjadi bentuk pelampiasan stres secara sehat. Mahasiswa seringkali merasa lelah dan stres dalam menghadapi berbagai macam kegiatan kuliah. Dengan adanya olahraga, mahasiswa dapat mengalihkan perhatian mereka dari tegangan kegiatan-kegiatan kuliah. Olahraga seperti berenang, bersepeda, berlari, hingga angkat beban dapat mengurangi rasa stres dan lelah dalam menghadapi kegiatan kuliah. Olahraga juga membantu mahasiswa untuk mengalihkan fokus mereka terhadap pikiran, rasa stres, dan masalah-masalah kuliah lainnya. Namun, hal ini dapat mengancam kesehatan jika intensitas olahraga terlalu keras atau berlebihan. Olahraga yang terlalu intens dapat menyebabkan perubahan pola tidur, kehilangan selera makan, kelelahan, nyeri otot dan sendi.

Memasukkan aktivitas olahraga ke dalam rutinitas mahasiswa dapat menyusahkan mahasiswa. Waktu yang terbatas dan dan jadwal kuliah yang padat seringkali menjadi hambatan mahasiswa untuk memasukkan aktivitas olahraga secara teratur dalam hidupnya. Namun, dengan mengatur waktu dan jadwalnya dengan baik dapat melakukan aktivitas olahraga dengan baik tanpa mengganggu tanggung jawab mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan kuliah mereka. Dengan melakukan olahraga yang tidak memakan banyak waktu seperti berlari, bersepeda, hingga jalan kaki dapat memberikan manfaat yang signifikan.

Olahraga memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan mental mahasiswa. Olahraga dapat mengurangi rasa stres, meningkatkan kualitas tidur, dan pelampiasan stres secara sehat. Memasukkan aktivitas olahraga ke dalam rutinitas mahasiswa dapat menyusahkan mahasiswa. Namun, dengan mengatur waktu dan jadwalnya dengan baik dapat melakukan aktivitas olahraga tanpa menganggu kegiatan-kegiatan mahasiswa.

KATA KUNCI : Kesehatan Mental, Kegiatan Kuliah, Olahraga

Referensi :

Raswin. 2015. “JURNAL Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 21 Nomor 79 Tahun XXI Maret 2015.” JURNAL Pengabdian Kepada Masyarakat 21: 64–69.

Cleveland Clinic, 2020. How Exercise Affects Your Sleep. https://health.clevelandclinic.org/how-exercise-affects-your-sleep/[online] (diakses pada tanggal 28 September 2023)

Ariska Puspita Anggraini, Lusia Kus Anna, 2019. Bahaya Menjadikan OLahraga sebagai Pelarian Stres. https://lifstyle.kompas.com/read/2019/07/18/121300220/bahayamenjadikan-olahraga-sebagai-pelarian-stres?page=all [online] (diakses pada tanggal 28 September 2023)

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image