Yusfi Wawan Sepriyadi
Menjemput Masa Depan
Sastra | Friday, 19 Apr 2024, 09:08 WIB
Dengan langkah yang teguh, aku melangkah,
Menjemput masa depan yang gemilang bersama istri dan anak.
Harapan membimbing langkahku di jalan yang berliku,
Meskipun meninggalkanmu, hatiku penuh dengan rasa cinta dan doa.
Maafkan aku, jika perpisahan ini terasa pilu,
Namun aku percaya, kita akan bersatu kembali suatu hari nanti.
Doamu, Bapa, doamu, Mama, adalah penopang dalam perjalanan,
Restumu adalah mukjizat yang membawaku ke arah yang benar.
Dalam langkahku, kuingat senyummu,
Pengorbananmu menjadi bekal yang tak ternilai harganya.
Meski terpisah jarak dan waktu, kita tetap bersatu dalam doa,
Kuasa cinta dan restumu menguatkan langkahku di setiap perjalanan.
Aku pergi untuk menjemput impian kita bersama,
Mengukir cerita baru yang penuh dengan keberanian dan semangat.
Dalam pelukan masa depan yang menantang,
Kita akan menemukan kebahagiaan yang sejati, bersama-sama dan selamanya.
Yusfi Wawan Sepriyadi
Purwokerto,19 April 2024
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
