Rizky Kamil ajie
The Game Awards 2023: Menyelami Alasan Kegagalan Marvels Spider-Man 2
Games | Tuesday, 19 Dec 2023, 22:13 WIBSpider-Man 2, game yang dikembangkan oleh Insomniac, telah mendapatkan banyak pujian dan nominasi di The Game Awards 2023. Namun, game ini tidak berhasil memenangkan satu pun penghargaan. Berikut adalah beberapa alasan yang mungkin menjelaskan mengapa hal ini terjadi.
Saingan Berat
Spider-Man 2 masuk dalam beberapa kategori nominasi yang memiliki saingan berat. Beberapa game yang menjadi saingan Spider-Man 2 antara lain Baldur’s Gate 3, The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom, dan Alan Wake 2. Meskipun Spider-Man 2 memiliki gameplay yang cepat, cerita yang menghibur, dan visual yang spektakuler, tampaknya game ini tidak bisa bersaing dengan game-game lainnya dalam nominasi tersebut.
Tidak Sesuai Harapan Fans
Banyak fans Spider-Man 2 yang merasa kecewa karena game favorit mereka tidak memenangkan satu pun nominasi di The Game Awards 2023. Beberapa fans bahkan merasa aneh karena game ini tidak memenangkan satu pun penghargaan. Kekecewaan ini mungkin menunjukkan bahwa ada harapan yang tidak terpenuhi dari fans terhadap game ini.
Waktu Rilis
Spider-Man 2 dirilis di akhir tahun, setelah serangkaian game lain yang mendapatkan penjualan tinggi dan pujian dari kritikus. Meskipun game ini berhasil menarik banyak perhatian dan menjadi rilis eksklusif Sony yang paling sukses di tahun 2023, tampaknya waktu rilisnya mungkin telah mempengaruhi peluangnya untuk memenangkan penghargaan.
Meskipun Spider-Man 2 tidak memenangkan satu pun penghargaan di The Game Awards 2023, game ini tetap menjadi pemenang di hati para fans Spider-Man. Dengan gameplay yang menarik, cerita yang menghibur, dan visual yang memukau, Spider-Man 2 tetap menjadi salah satu game terbaik tahun 2023.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
