nur salamah
Gerakan Sarapan Pagi MAN 3 Bantul Wujudkan Generasi Sehat Berprestasi
Eduaksi | Tuesday, 13 Dec 2022, 10:45 WIBBantul (MAN 3 Bantul) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Bantul melaksanakan Gerakan Sarapan Pagi untuk para siswa. Kegiatan ini dilaksanakan menindaklanjuti Hari Kesehatan Nasional 2022 yang dilaksanakan bulan lalu. Gerakan Sarapan Pagi yang diinisiasi oleh kepala madrasah ini merupakan bentuk kepedulian madrasah terhadap masalah belajar siswa di madrasah yang kurang bersemangat di kelas akibat kurangnya asupan makanan bergizi karena belum sarapan pagi. Gerakan Sarapan Pagi dilaksanakan rutin setiap hari Selasa atau Rabu dalam setiap pekan. Gerakan ini didukung sepenuhnya oleh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MAN 3 Bantul untuk penyediaan sarapan dan pendistribusian dibantu oleh PMR MAN 3 Bantul. Madrasah menyediakan sarapan untuk siswa sebelum pembelajaran dimulai. Siswa yang belum sarapan dapat mengisi energi sebelum memulai belajar.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Journal Of Nutrition menemukan hubungan antara kekurangan asupan makanan pada anak dengan ketidak hadiran di sekolah, keterlambatan,kecemasan dan disfungsi psikososial. Gerakan ini dapat mengatasi permasalahan kekurangan asupan makanan dengan sarapan pagi sebelum memulai aktivitas belajar. Sarapan memenuhi kebutuhan energi dan gizi siswa untuk belajar, sehingga dapat meningkatkan prestasi.
Kepala MAN 3 Bantul, Drs. Syamsul Huda, M.Pd. mengungkapkan kegiatan ini merupakan pembiasaan dalam program UKS untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi peserta didik salah satunya dengan penerapan pola hidup bersih dan sehat.
“Asupan energi melalui sarapan sangat penting untuk anak sebelum memulai belajar. Hal ini menjadi perhatian madrasah sehingga dilaksanakan Gerakan Sarapan Pagi untuk memenuhi kebutuhan energi dan gizi siswa sehingga dapat meningkatkan prestasi. Kegiatan ini juga untuk menanamkan pola hidup sehat bagi siswa serta untuk mewujudkan terbentuknya MAN 3 Bantul sebagai madrasah sehat. Madrasah sehat bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi peserta didik salah satunya dengan penerapan pola sehat,” tutur Huda. (sal)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
