Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Amanda Nasution

Hari Coklat Dunia? Seseru apakah?

Gaya Hidup | Friday, 15 Jul 2022, 00:03 WIB

Assalamu'alaikum Readers,

Beberapa hari yang lalu aku tuh terima bahan tulisan yang menyangkut pautkan ke hari Coklat Sedunia.

Hah? Hari Coklat Sedunia? Emang ada? Tiap tanggal dan bulan apa? Sejak kapan? Itu lah pertanyaan yang loncat dari benakku saat baca bahan tulisan itu. Seperti biasa, aku penasaran dong dengan sejarahnya dan cerita dibalik terjadinya hari Coklat Sedunia ini. Dan seperti biasa juga, ga ada cara lain selain googling untuk cari tahu lebih banyak tentang perayaan makanan yang banyak diminati, sarat manfaat dan sering dituduh sebagai biang gendut ini.

Dengan menggunakan jaringan #internetnyaIndonesia, yaitu IndiHome, membuat aktifitasku mencari tahu lebih banyak tentang coklat dan perayaannya ini menjadi lebih gampang dan cepat sih.

Aku ngutip nih dari berbagai sumber, salah satunya CNN. Hari Coklat Sedunia dirayakan setiap tanggal 7 Juli, dan mulai diperingati pada tahun 2009. Tanggal dan bulan ini sebagai penanda masuknya coklat pertama kali ke Eropa di tahun 1550. Perayaannya sendiri ditandai dengan berbagi dan makan coklat lah ya, pastinya.

Readers, mukin udah ada yang pernah tau tentang perayaan ini? Atau beneran masih asing banget? Aku belom melihat ada perayaannya sih.

Harusnya sih, diperayaan hari Coklat Sedunia ini banyak orang yang stress sehari-harinya bisa lebih rileks karena mengkonsumsi coklat yang dipercaya mampu memberikan rasa santai bagi penikmatnya.

Pada kenyataannya, Readers, dalam coklat hitam terdapat antioksida yang mampu mengurangi stres dan menurunkan kadar hormon stres dalam tubuh, dalam takaran yang tidak berlebihan pastinya ya, Readers.

Sementara itu, unsur kakao pada coklat terdiri dari flavonoid yang memiliki antioksidan dan dapat menekan oksidasi kepadatan lipoprotein yang rendah atau biasa disebut dengan kolesterol 'buruk' yang bisa menjadi penyebab penyakit jantung dan stroke. Bahkan coklat bisa loh menurunkan tekanan darah, Readers.

Memiliki sejarah yang panjang, 2.500 tahun yang lalu, suku Aztect dan Maya sudah menggunakan biji kakao sebagai alat bayar. Meski masih belum diberikan bahan campuran apa pun seperti coklat yang ada saat ini, artinya coklat pada masa itu masih terasa pait dan hanya bisa diolah menjadi minuman, namun minuman coklat dianggap minuman para Dewa.

Coklat mulai diberi bahan campuran rasa lainnya, seperti pemanis, itu pada abad ke-16 di Eropa. Sementara industri coklat sendiri baru tumbuh dan berkembang di abad 19 hinggal di awal abad 20.

Eh iya, sampai lupa ngasih informasi.

Adalah OATSIDE, perusahaan penghasil susu, yang dalam rangka memperingati hari Coklat Sedunia mengajak masyarakat Jakart dan sekitarnya untuk sama-sama menikmati susu plant-based oat coklat. Acara ini berlangsung dari 7 Juli hingga 3 Agustus, di beberapa tempat yang sudah ditentukan.

Pasti kepo ama tempatnya kan?

OATSIDE memilih beberapa tempat strategis dengan menggunakan mobil vans yang diberi corak kuning coklatnya. Info lebih lengkap tentang event OATSIDE bisa dilihati disini.

Dan berikut adalah jadwal dan tempat dimana berada OATSIDE :

Readers, ternyata Amerika memiliki tanggal sendiri loh untuk merayakan Hari Coklat Internasional ini. Di negeri Paman Sam itu perayaan Hari Coklat Internasional setiap tanggal 13 September. Selain itu, juga ada perayaan Hari Coklat Nasional yang diperingati setiap 28 Oktober dan 28 Desember. Sama hal nya dengan perayaan hari Coklat Sedunia, hari Coklat di Amerika pun dirayakan dengan cara mengkonsumsi coklat.

Ternyata Readers, banyak loh perayaan hari coklat di dunia ini. Misalnya nih, perayaan Hari Coklat berdasarkan rasanya. seperti Bittersweet Chocolate Day (10 Januari), Milk Chocolate Day (28 Juli), dan White Chocolate Day (22 September.) Lalu, ada pula hari perayaan untuk berbagai makanan yang dilapisi dengan cokelat, yaitu Chocolate Covered Anything Day (16 Desember.) Terakhir, bulan Februari juga didedikasikan untuk para pecinta cokelat dan diberi gelar sebagai Chocolate Lovers’ Month.

Wah...unik ya, Readers.

Ga terbayang deh perayaan coklat akhirnya dirayakan sama seperti merayakan Valentine atau yang lainnya. Dimana, hampir setiap tempat ada coklatnya untuk dibagi-bagi.

Jadi, yuk kita bikin varian coklat kita sendiri, kemudian tentukan hari peringatannya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image