Hamdani
Segala Ciptaan Allah Sudah Sesuai Ukurannya
Agama | 2025-10-14 08:51:12
Allah SWT telah menciptakan segala sesuatu dengan ukuran dan ketentuan yang sempurna. Tidak ada satu pun ciptaan-Nya yang sia-sia ataupun melampaui batas yang telah ditetapkan. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an Surah Al-Qamar ayat 49:
"Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran (takaran).” (QS. Al-Qamar: 49)
Inilah pesan utama yang disampaikan oleh Ustadz Dr. rer.nat. Ilham Maulana, S.Si dalam kuliah singkat usai pelaksanaan shalat Subuh berjamaah di Masjid Babul Maghfirah, Gampong Tanjong Seulamat, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, Selasa (14/10/2025).
Dalam tausyiahnya, Ustadz Ilham menegaskan bahwa apa pun yang telah Allah ciptakan, termasuk tentang diri manusia, semuanya telah diatur sesuai ukuran dan kadar terbaiknya. “Memiliki rambut yang keriting, bentuk fisik tertentu, musibah maupun rezeki yang diterima, semuanya sudah sesuai dengan ukuran yang Allah tetapkan. Jadi, tidak perlu protes. Bahkan manusia tidak punya hak untuk protes kepada Allah,” ujarnya.
Beliau menambahkan, sesungguhnya setiap ciptaan Allah adalah yang terbaik. Yang sering menjadi masalah justru cara manusia memandang dan menilai ketentuan itu. “Sebenarnya bukan ciptaan Allah yang kurang, tapi pikiran kita yang sering buruk dalam menerima apa yang telah digariskan. Karena itu jangan sekali-kali kita berburuk sangka kepada Allah,” pesan Ustadz Ilham.
Oleh sebab itu, lanjutnya, hendaklah setiap hamba senantiasa bersyukur dan ridha atas semua pemberian Allah, karena itulah yang terbaik bagi kita. Sebagaimana doa yang diajarkan Rasulullah SAW:
“Aku ridha Allah sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku, dan Muhammad sebagai nabi serta rasulku.” (HR. Muslim)
Menutup tausyiahnya, Ustadz Ilham mengajak jamaah untuk memulai setiap hari dengan rasa syukur dan menerima ketentuan Allah dengan keikhlasan. “Jika kita bangun di pagi hari dengan hati yang ridha terhadap ketentuan Allah, maka insya Allah hidup akan terasa ringan, hati menjadi tenang, dan setiap langkah kita penuh berkah,” tuturnya.
Dengan demikian tausyiah subuh kali ini menjadi pengingat bahwa kesempurnaan tidak terletak pada rupa, harta, atau kedudukan, melainkan pada keridhaan dan rasa syukur atas segala ciptaan Allah SWT yang sudah diatur dengan sebaik-baiknya. (*)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
