Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Humas Batu

Penguatan dan Pengarahan Petugas BKO dalam Pengawalan Ketahanan Pangan di Nusakambangan

Info Terkini | 2025-09-03 11:47:31

NUSAKAMBANGAN, INFO_PAS — Dalam upaya memperkuat pengamanan terhadap program ketahanan pangan yang melibatkan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), UPT Pemasyarakatan se-Jawa Tengah memberikan dukungan personel tambahan kepada UPT Nusakambangan. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (2/09) dan menjadi bagian dari strategi terpadu dalam menjaga stabilitas dan keberhasilan program asimilasi berbasis ketahanan pangan.

Para petugas tambahan ini disebar ke berbagai titik strategis, termasuk di Program Ketahanan Pangan Lapas Batu, Rumah Sakit Pengayoman Nusakambangan, Lapas Nirbaya, serta Satuan Tugas Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) di wilayah Wijayapura dan Sodong.

Sebelum diterjunkan ke lapangan, seluruh personel BKO terlebih dahulu mendapatkan pengarahan dan pembekalan. Acara yang bertempat di Auditorium Wismasari tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Kelas I Batu, Irfan.

Dalam arahannya, Irfan menjelaskan bahwa tujuan utama penambahan kekuatan ini bukan hanya sekadar untuk pengawalan semata, tetapi juga untuk memastikan kelancaran dan keberlanjutan program ketahanan pangan yang menjadi prioritas nasional.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh kegiatan asimilasi yang melibatkan WBP berjalan dengan aman, tertib, dan produktif. Kehadiran rekan-rekan dari UPT lain sangat membantu dalam menjaga stabilitas dan efektivitas program ini,” ujar Irfan.

Irfan menekankan pentingnya profesionalisme dan kewaspadaan tinggi dari setiap petugas. Meski WBP yang terlibat dalam asimilasi ini telah melalui proses seleksi ketat, pengawalan yang optimal tetap menjadi kunci keberhasilan untuk mencegah segala bentuk potensi pelanggaran dan menjamin tidak adanya gangguan terhadap kegiatan masyarakat sekitar.

Program ketahanan pangan di Nusakambangan sendiri mencakup berbagai kegiatan seperti pertanian, peternakan, perikanan, dan industri yang melibatkan langsung para WBP dalam proses produksi. Selain sebagai bentuk pembinaan, program ini juga berkontribusi nyata terhadap ketahanan pangan nasional.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image