Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Media ASAR Humanity

Maulid Nabi: Meneladani Akhlak Rasulullah dengan Muliakan Santri Disabilitas

Agama | 2025-08-27 14:30:53

AsarNews, Depok - Setiap bulan Rabiul Awal, umat Islam memperingati Maulid Nabi Muhammad ﷺ sebagai wujud cinta dan syukur atas kelahiran Rasulullah. Peringatan ini bukan sekadar perayaan, melainkan pengingat untuk meneladani akhlak beliau yang penuh kasih sayang, terutama kepada kaum lemah, anak yatim, dan para penuntut ilmu.

Di tengah momen ini, kita bisa mengekspresikan cinta kepada Rasulullah dengan aksi nyata: bersedekah untuk santri disabilitas yang berjuang menuntut ilmu meski memiliki keterbatasan.

Rasulullah dan Kepedulian kepada Difabel

Sejarah mencatat betapa Rasulullah ﷺ sangat menghormati sahabat yang memiliki disabilitas. Salah satunya adalah Ibnu Ummi Maktum, sahabat tunanetra yang mendapat amanah mulia sebagai muadzin dan bahkan pernah dipercaya menjadi pemimpin shalat.

Teladan ini mengajarkan kita bahwa dalam Islam, setiap orang dimuliakan tanpa memandang fisik. Mereka yang memiliki keterbatasan justru perlu didukung agar tetap berdaya dan berkontribusi.

Muliakan Santri Disabilitas dengan Sedekah Terbaik

Di banyak pesantren, terdapat santri disabilitas yang tetap semangat menuntut ilmu meski menghadapi banyak keterbatasan. Mereka membutuhkan dukungan seperti:

  • Alat bantu belajar: buku braille, alat dengar, kursi roda, atau teknologi bantu lainnya.
  • Fasilitas pesantren inklusif agar mereka merasa nyaman dalam proses belajar.
  • Dukungan kebutuhan harian supaya fokus belajar tanpa hambatan.

Melalui sedekah terbaik, kita bisa meringankan langkah mereka sekaligus mengalirkan pahala yang tak terputus.

Sedekah di Maulid Nabi: Wujud Cinta kepada Rasulullah

Bersedekah di momen Maulid Nabi bukan hanya amal kebaikan, tetapi juga bentuk cinta sejati kepada Rasulullah ﷺ. Salah satu ciri cinta kepada Nabi adalah meneladani akhlaknya: peduli, penuh kasih, dan selalu membantu yang lemah.

Rasulullah ﷺ bersabda:"Barang siapa yang memberi makan seorang mukmin hingga membuatnya kenyang, maka Allah akan memasukkannya ke dalam salah satu pintu surga, tanpa hisab." (HR. Thabrani)

Maka, sedekah yang kita berikan untuk santri disabilitas adalah investasi akhirat dan saksi cinta kita kepada Nabi Muhammad ﷺ.

Mari Sambut Maulid Nabi dengan Amal Bermakna

Jadikan Maulid Nabi sebagai momentum untuk menebar keberkahan. Muliakan santri disabilitas dengan sedekah terbaik Anda melalui tautan berikut:https://donasi.asarhumanity.org/campaign/409/muliakan-santri-disabilitas-dengan-sedekah-terbaik

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image