Suyahman, S.Kom., M.Kom.
Technovation 2025, Ajang Inovasi Mahasiswa Universitas Sugeng Hartono
Teknologi | 2025-07-18 16:05:41
Universitas Sugeng Hartono (USH) hari ini, Jumat (18/7/2025), menyelenggarakan ajang Technovation 2025, yang terdiri dari seminar dan pameran produk inovasi mahasiswa.
Acara ini menampilkan ratusan karya inovatif mulai dari aplikasi digital, perangkat Internet of Things (IoT), hingga produk makanan hasil kreasi mahasiswa lintas program studi.
Seminar bertajuk Empowering Student Innovations for a Smarter Future menghadirkan Wakil Wali Kota Surakarta, Astrid Widayani, S.S., S.E., MBA, sebagai pembicara utama.
Dalam pemaparannya, Astrid menekankan pentingnya inovasi teknologi sebagai pendorong efisiensi, daya saing, hingga pertumbuhan ekonomi daerah. Ia juga menyoroti tantangan seperti keterbatasan infrastruktur dan minimnya wadah kreatif bagi generasi muda.
“Kemampuan teknis saja tidak cukup. Mahasiswa harus mengembangkan kompetensi bisnis dan berpikir solutif agar inovasinya berdampak nyata. Saya berharap kegiatan seperti Technovation dapat menjadi bagian dari kolaborasi pentahelix ke depan,” ujar Astrid, merujuk pada sinergi antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, komunitas, dan media.
Sementara itu, Rektor Universitas Sugeng Hartono, Jacob F. N. Dethan, menyampaikan komitmen universitas dalam mendukung ekosistem inovasi yang sejalan dengan program strategis Pemerintah Kota Surakarta.
“Kami percaya, inovasi mahasiswa tidak hanya berhenti sebagai tugas akhir atau prototipe. Kami siap memperkuat peran sebagai mitra pemerintah dalam mewujudkan Surakarta sebagai kota berbasis teknologi dan inovasi,” kata Jacob dalam sambutannya.
Technovation 2025 menjadi panggung apresiasi terhadap kreativitas mahasiswa sekaligus momentum untuk memperkuat budaya riset dan pengembangan teknologi di lingkungan kampus.
Dengan dukungan kebijakan dan sinergi lintas sektor, kegiatan semacam ini diharapkan terus tumbuh dan memberi kontribusi nyata bagi masyarakat.***
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
