Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image

Integrasi Big Data dan IoT untuk Pemantauan Kualitas Udara pada Aspek Kesehatan Lingkungan

Teknologi | 2025-05-27 11:38:30
Internet of Things kualitas udara

Perkembangan teknologi di era 5.0 membawa dampak besar dalam berbagai sektor, termasuk pengelolaan kualitas udara. Big Data dan Internet of Things (IoT) memainkan peran utama dalam pemantauan kualitas udara secara real-time. Teknologi ini memungkinkan kita untuk mendeteksi polusi udara dengan lebih akurat dan efisien. Dengan mengintegrasikan kedua teknologi ini, data kualitas udara dapat dikumpulkan, dianalisis, dan diprediksi dengan lebih akurat, membantu pengambilan keputusan yang tepat dalam pengelolaan polusi udara.

Big Data merujuk pada kumpulan data besar dan kompleks yang tidak dapat diproses dengan cara tradisional. Teknologi ini memungkinkan analisis data dalam jumlah besar untuk menemukan pola dan tren yang sangat berguna dalam memahami polusi udara. Di sisi lain, IoT adalah jaringan perangkat fisik yang terhubung melalui internet, memungkinkan perangkat tersebut mengumpulkan dan bertukar data. Dalam pemantauan kualitas udara, IoT menggunakan sensor untuk mengukur parameter seperti suhu, kelembaban, dan partikel polutan di udara.

Integrasi antara Big Data dan IoT memberikan solusi yang sangat efektif dalam pemantauan kualitas udara. Data yang dikumpulkan dari sensor IoT diproses menggunakan Big Data untuk menganalisis kualitas udara secara real-time. Hal ini memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan lebih tepat. Asnawi et al. (2024) mengembangkan sistem pemantauan kualitas udara berbasis Big Data di wilayah perkotaan. Mereka mengumpulkan data dari berbagai sensor udara dan stasiun pemantauan. Sistem ini menggunakan machine learning untuk memprediksi kualitas udara dengan akurasi lebih tinggi dibandingkan metode konvensional.

Di samping itu, penelitian oleh Sadali et al. (2022) menunjukkan penerapan teknologi IoT untuk memantau kualitas udara di jalan raya. Menggunakan sensor MQ-135 yang terhubung dengan aplikasi Blynk, sistem ini memungkinkan pengguna memantau kualitas udara secara langsung melalui perangkat mobile. Mereka mencatat bahwa, "Sistem ini memungkinkan pengguna untuk memantau kualitas udara secara langsung melalui smartphone, memberikan informasi yang berguna dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya udara bersih."

Penerapan Big Data dan IoT dalam pemantauan kualitas udara menawarkan banyak manfaat. Di antaranya adalah peningkatan akurasi dalam mendeteksi polusi udara, efisiensi operasional, dan peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas udara. Namun, meskipun teknologi ini menawarkan banyak keuntungan, tantangan yang dihadapi adalah akurasi data yang dihasilkan oleh sensor yang dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti suhu dan kelembaban. Karenanya, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk meningkatkan akurasi dan efektivitas teknologi ini.

Daftar Pustaka

Sadali, M., Putra, Y. K., Kertawijaya, L., & Gunawan, I. (2022). Sistem Monitoring dan Notifikasi Kualitas Udara Dijalan Raya Dengan Platform IOT. vol, 5, 11-21.

Rumampuk, G. C., Poekoel, V. C., & Rumagit, A. M. (2022). Perancangan Sistem Monitoring Kualitas Udara Dalam Ruangan Berbasis IoT. Jurnal Teknik Informatika, 17(1), 11-18.

Wulandari, E. R. N., Rosyida, N., Sutawijaya, B., Abdullah, H. M., & Asriningtias, S. R. (2024). PERANCANGAN SENSOR GAS BERBASIS IoT UNTUK PEMANTAUAN KUALITAS UDARA. Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, 12(3S1).

Aditya, M. A., Mulyana, R. D., Eka, I. P., & Widianto, S. R. (2020). Penggabungan Teknologi Untuk Analisa Data Berbasis Data Science. In Seminar Nasional Teknologi Komputer & Sains (SAINTEKS) (Vol. 1, No. 1, pp. 51-56).

Asnawi, M. F., Fitriyanto, N., & Pamoengkas, M. A. (2024). Analisis Big Data Untuk Pemantauan Kualitas Udara: Pendekatan, Implementasi, dan Tantangan dalam Studi Lingkungan. Journal of Engineering and Informatic, 3(1), 133-137.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image