Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Zaneta Aaqilah

Peran Kesehatan Masyarakat dalam Perubahan Iklim

Eduaksi | 2025-01-09 18:43:01
Oleh : Zaneta Aaqilah Salsabila, Mahasiswi Universitas Airlangga

Perubahan iklim memiliki dampak yang semakin nyata dan signifikan terhadap kesehatan masyarakat. Fenomena ini tidak hanya memperburuk kerentanan lokal yang sudah ada, tetapi juga memfasilitasi kedatangan dan penyebaran patogen baru, vektor penyakit, dan spesies reservoir melalui peningkatan perdagangan, dan perjalanan global. Oleh karena itu, strategi pemantauan menjadi penting untuk memberikan respons kesehatan masyarakat yang efektif. Dampak perubahan iklim mencakup peningkatan suhu, kekeringan, banjir, dan peristiwa cuaca ekstrem lainnya. Hal ini meningkatkan paparan terhadap panas, penyebaran patogen dan hama baru, serta memberikan tantangan pada sistem infrastruktur kesehatan. Aspek kesehatan yang terpengaruh meliputi penyakit menular dan tidak menular, kesehatan lingkungan, serta kapasitas layanan kesehatan.

Perubahan iklim memiliki dampak langsung dan tidak langsung pada kesehatan manusia, yang berinteraksi dengan faktor-faktor lain seperti kemiskinan dan rasisme struktural. Dampak ini dapat mencakup peningkatan penyakit menular dan non-menular, gangguan kesehatan mental, serta cedera dan kematian yang terkait dengan cuaca ekstrem. Selain itu, polusi udara semakin memburuk, berkontribusi pada masalah pernapasan dan penyakit kardiovaskular. Perubahan pola curah hujan dapat menyebabkan banjir dan penyakit yang ditularkan melalui air, sehingga meningkatkan bahaya infeksi dari air yang terkontaminasi. Karena perubahan habitat dapat membuat manusia lebih dekat dengan vektor pembawa penyakit seperti nyamuk dan kutu, perubahan iklim berpotensi mengganggu ekosistem dan berkontribusi pada penyebaran penyakit menular.

Perubahan iklim adalah darurat kesehatan global yang sedang berlangsung yang meningkatkan risiko kesehatan bagi populasi paling rentan, terutama di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Kebijakan yang mendukung mobilitas manusia dari daerah yang lebih rentan ke daerah yang kurang rentan terhadap dampak perubahan iklim sangat diperlukan. Mengingat hubungan kompleks antara perubahan iklim dan kesehatan manusia, penting untuk menangani masalah global ini guna melindungi kesejahteraan generasi sekarang dan mendatang. Perubahan iklim juga mempengaruhi kesehatan masyarakat dengan meningkatkan polusi udara, yang berdampak pada penyakit pernapasan.

Dampak signifikan dari perubahan iklim terhadap kesehatan menjadikan upaya kesehatan masyarakat sangat mendesak untuk mitigasi dan adaptasi terhadap dampaknya. Upaya ini harus mencakup peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat. Komitmen nasional terhadap agenda kebijakan iklim dan kesehatan sangat dibutuhkan untuk melindungi manusia dan lingkungan dari dampak perubahan iklim saat ini dan di masa depan. Ini penting untuk memastikan bahwa lingkungan dan ekosistem yang penting bagi pangan, serat, keanekaragaman hayati, udara bersih, dan air tetap aman serta layak huni.

Dalam menghadapi dampak perubahan iklim pada kesehatan masyarakat, diperlukan kesadaran, advokasi, pendidikan, dan intervensi pada komunitas. Komunikasi dan keterlibatan komunitas memiliki peran penting dalam mengintegrasikan isu perubahan iklim ke dalam kebijakan dan praktik kesehatan masyarakat. Strategi komunikasi yang efektif sangat penting dalam menyampaikan informasi tentang perubahan iklim dan dampaknya terhadap kesehatan. Pemahaman tentang dampak kesehatan dari perubahan iklim memainkan peran kunci dalam strategi promosi kesehatan. Promosi kesehatan dalam lingkungan masyarakat membantu menyebarkan rekomendasi untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan. Peran praktisi kesehatan dalam memberdayakan masyarakat juga menjadi bagian penting dalam upaya ini.

Dengan demikian, pemahaman tentang dampak perubahan iklim terhadap kesehatan masyarakat harus menjadi perhatian utama bagi semua pemangku kepentingan. Upaya kolaboratif diperlukan untuk membangun ketahanan masyarakat terhadap tantangan yang ditimbulkan oleh perubahan iklim serta memastikan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

DAFTAR PUSTAKA

Alkhajar, E.N.S. & Luthfia, A.R. (2020). Strengthening public awareness on climate change: Lesson learned from a youth social movement in Yogyakarta, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 200(1), 012033.

Luthfia, A.R., Nugraheni, F.S.A., & Alkhajar, E.N.S. (2020). Daur Ulang Sampah Plastik Sebagai Mitigasi Perubahan Iklim. Jurnal Penamas Adi Buana, 4(1), 61-64.

Amalia, R.N., Windusari, Y., Sari, N., Fajar, N.A. and Rahmiwati, A., 2024. Strategi Promosi Kesehatan dalam Menghadapi Dampak Perubahan Iklim bagi Kesehatan Masyarakat: Systematic Literature Review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 7(1), pp.51-57.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image