Salwa Dzakirah

    FOLLOW  

Penipuan Tiket Konser Coldplay

Info Terkini | Tuesday, 21 Nov 2023, 14:44 WIB

Penipuan Tiket Konser Coldplay

Oleh: Salwa Dzakirah

Lagi-lagi terjadi tindakan kriminal yang dilakukan oleh (GDA), seorang Reseller penjual tiket konser. Seringkali terjadi konser dijadikan wadah sebagai modus penipuan dalam pembelian tiketnya. Saat ini, siapa sih yang tidak tahu group band terkenal yang berasal dari London, Britania Raya? Yap, Coldplay merupakan group band favorit dari berbagai kalangan. Musiknya yang enak untuk dinikmati dan makna-makna indah di dalamnya menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap kalangan yang mendengarnya.

Coldplay mengumumkan konser di Indonesia untuk pertamakalinya sejak 26 tahun menembah karir, yaitu pada tanggal 15 November 2023. Banyak dari masyarakat Indonesia yang sangat menantikan momen tersebut. Setelah konser diumumkan, akhirnya masyarakat segera berburu tiket konser Coldplay yang harganya pun tidak main-main. Harga satu tiket konser Coldplay dibandrol dari Rp 800.000 sampai dengan Rp 11.000.000. Hal ini membuat sebagian masyarakat sedikit resah, karena takut tidak kebagian tiket. Oleh sebab itu, hal ini pula banyak dimanfaatkan oleh beberapa pihak untuk menjadi Reseller tiket konser Coldplay dengan perbandingan harga yang miring.

GDA salah satu Reseller tiket konser Coldplay yang berasal dari Jakarta Pusat. Ia merupakan seorang Mahasiswi yang berasal dari salah satu Universitas Swasta yang baru masuk pada tahun 2022. Pada hari Jumat, 17 November 2023, Polres Metro Jakarta Pusat menetapkan GDA sebagai tersangka dalam penipuan tiket konser sebanyak 2.268 tiket. Hal ini menyebabkan kerugian hingga 5,1 M.

Mengutip ucapan Kombes Pol Susatyo dari KOMPASTV “Pada tanggal 13 November, salah satu pelapor membawa saudara GDA ke Polres Metro Jakarta Pusat. Pada saat itu kami masih melakukan mediasi antara pelapor dengan terlapor sampai kemudian pelapor membuat laporan polisi. Pada hari Jumat, 17 november 2023, kami tetapkan (GDA) sebagai tersangka dan kami lakukan penahanan mulai hari Jumat kemarin”. Dilanjut dengan GDA “Saya GDA. Saya mengakui kesalahan saya dan saya akan mengikuti proses hukum dan kasus ini sudah serahkan kepihak kepolisian”.

Dosen dari GDA, DP sempat menaruh rasa curiga kepada GDA. Beliau sempat mengirim pesan melalui media Whatsapp dan tidak ada balasan dari GDA, begitu pun dengan telfon yang tidak diangkat. GDA sempat membolos kuliah dan berbohong kepada orang tuanya. Hal ini lah yang membuat DP curiga apa yang sebenarnya terjadi pada GDA.

Akhirnya, GDA menyerahkan kasus ini kepada polisi melalui para korban penipuan tiket konser yang sangat marah. Konser dari idola favoritnya yang sangat ditunggu-tunggu, bahkan membeli tiketnya pun tidak murah, tetapi harus berakhir dengan penipuan.