Mari Mengenal Fisioterapi
Pendidikan dan Literasi | Wednesday, 26 Apr 2023, 13:57 WIBApa Itu Fisioterapi
Fisioterapi adalah tindakan rehabilitasi yang dilakukan pada pasien pasca cedera atau mengalami kondisi tertentu, seperti penyakit atau cedera. Pada dasarnya, fisioterapi dibutuhkan untuk mengembalikan fungsi normal tubuh dan dapat beraktivitas seperti biasa. Fisioterapi bertujuan untuk membantu pasien meringankan rasa sakit dan kekakuan, mempercepat pemulihan, dan meningkatklan kualitas hidup.
Prosedur Pelaksanaan Fisioterapi
Efektivitas fisioterapi yang dihasilkan selama rehabilitasi tergantung dari masing-masing kondisi pasien. Beberapa prosedur yang biasanya akan dilakukan dalam menjalani fisioterapi adalah sebagai berikut:
1. Persiapan Fisioterapi
Prosedur pertama dalam fisioterapi adalah persiapan. Sebelum dimulai, dokter spesialis akan melakukan pemeriksaan pada kondisi Kesehatan pasien. Dengan begitu, dokter dapat menentukan metode apa yang paling sesuai dengan kebutuhan pasien. Dokter juga akan mendiskusikan terkait hasil akhir, risiko, hingga keuntungannya.
2. Pelaksanaan Fisioterapi
Setelah melakukan pemeriksaan, dokter akan menentukan bagaimana pelaksanaan fisioterapi yang paling tepat bagi pasien. Sesi pelaksanaan fisioterapi pada setiap pasien bisa saja berbeda, namun umumnya akan berlangsung selama 30-60 menit per sesi.
3. Pasca Fisioterapi
Setelah menyelesaikan sesi fisioterapi, pasien akan menemuai dokter guna melihat perkembangan sekaligus melakukan evaluasi. Dokter akan memberikan beberapa saran mengenai hal apa saja yang perlu dipertahankan dan ditingkatan.
Bentuk Perawatan Fisioterapi
Berikut adalah beberapa metode atau bentuk perawatan fisioterapi yang biasanya diterapkan kepada pasien:
1. Program Latihan
Terapi ini melibatkan pasien untuk aktif melakukan gerakan, sehingga ia kembaliter biasa dengan fungsi normal tubuhnya. Fisioterapi juga bisa membantu pasien dengan mengoreksi Teknik berolahraga yang salah dan menyebabkan cedera. Beberapa terapi yang termasuk dalam program ini antar lain Teknik memperbaiki postur tubuh, gerakan memperkuat otot, senam atau olahraga, dan peregangan otot.
2. Teknik Elektroterapi
Terapi ini menggunakan alat dengan daya listrik atau disebut juga dengan terapi listrik. Beberapa terapi jenis ini antara lain terapisaraf dengan stimulasi elektrik (TEN), terapi stimulasi melalui jaringan lemak (PENS) , serta merode PENS dengan memadukan teknik akupuntur terapi listrik.
3. Fisioterapi Manual
Yang termasuk fisioterapi jenis ini adalah pijat, peregangan, mobilisasi, dan manipulasi sendi. Fisioterapi manual bisa untuk membantu relaksasi, mengurangi nyeri, dan meningkatkan fleksibilitas anggota gerak tubuh yang terganggu.
4. Terapi Okupasi
Disebut juga dengan occupational therapy, ini adalah bentuk terapi yang membantu pasien dengan keterbatasan atau ketidakmampuan fisik, sensorik, atau kognitif (pikiran) agar dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik. Terapi ini juga akan mengajarkan cara menggunakan alat bantu dengan tepat.
Selain yang sudah disebut di atas, ada metode fisioterapi lain yang dilakukan menggunakan alat bantu atau teknik khusus. Beberapa metode yang biasa dipakai antara lain hidroterapi, terapi ultrasound, dan terapi suhu (panas atau dingin).
Kondisi Kesehatan yang Membutuhkan Fisioterapi
1. Gangguan Otot Tubuh
Suatu kondisi yang mengakibatkan gangguan pada otot, tulang, sendi, kram kaki, dan arthritis biasanya membutuhkan fisioterapi untuk bisa beraktivitas normal
2. Gangguan Pernapasan
Gangguan yang melibatkan sistem pernapasan, seperti asma, penyakit paru, atau fibrosis kistik merupakan kondisi yang dapat diringankan dengan fisioterapi
3. Gangguan Sistem Saraf
Kondisi kesehatan yang menyebabkan gangguan pada system saraf sering kali membuat penderitanya kesulitas untuk bergerak atau bahkan berbiacara.
4. Penyakit Kardiovaskular
Gangguan kardiovaskular seperti penyakit jantung kronis terkadang memerlukan fisioterapi untuk meringankan gejalanya serta memperbaiki kapasitas fisik dan kualitas hidupnya.
Itu dia penjelasan mengenai apa itu fisioterapi, prosedur pelaksanaan, bentuk perawatan, dan kondisi Kesehatan fisioterapi.
Oleh: Regifa Qothrunada
Mahasiswi Program Studi Fisioterapi Fakultas Vokasi Universitas Airlangga
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.