Antusias Warga Binaan Lapas Brebes Dalam Belajar Iqro dan Alquran
Info Terkini | Thursday, 19 Jan 2023, 14:07 WIB*Antusias Warga Binaan Lapas Brebes Dalam Belajar Iqro dan Alquran*
Brebes - Upaya peningkatan meningkatkan program pembinaan keimanan dan ketakwaan bagi warga binaan, Lapas Kelas IIB Brebes mengadakan kegiatan rutin belajar iqro dan alqur'an bertempat di masjid at Taubah (19/01/2022)
Kegiatan ini di ikuti oleh warga binaan yang sangat antusias dalam belajar iqro dan alqur'an sehingga dapat meningkatkan iman dan taqwa mereka.
"“Pembelajaran Iqro dan Tadarus Al Quran ini harapannya dapat menambah ilmu, dan menjadi tolak ukur evaluasi bagi pengelola Taman Pengajian, serta untuk melihat perkembangan kemampuan dan keilmuan para warga binaan yang ada dalam kelas pembelajaran. Kita doakan bersama agar para warga binaan ini dapat berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi,”Ujar Oky selaku kepala seksi binadik dan giatja
Beliau juga menyampaikan, pembinaan kerohanian ini merupakan salah satu program yang diberikan bagi setiap warga binaan selama menjalani hukuman pidana di Lapas. Tujuan dari pembinaan kerohanian ini yakni agar warga binaan lebih mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu Wata’ala sehingga memiliki keimanan dan ketakwaan yang kuat serta menjadi pribadi yang taat dalam beragama.
“Inshaa Allah setelah proses pembelajaran Iqro dan Tadarus Al-Quran bagi warga binaan yang kami istilahkan santri ini selesai akan dilanjutkan dengan evaluasi capaian pembelajaran untuk selanjut akan kami gelar wisuda santri sebagai penanda pembelajaran Iqro dan Tadarus Al-Quran telah selesai dilaksanakan oleh warga binaan tersebut,” tutupnya.
*Humas Lapas Brebes*
_Ringan Mencerdaskan_
#KumhamSemakinPasti
#Pemasyarakatan
#KanwilKemenkumhamJateng
#AYuspahruddin
#LapasBrebes
#Isnawan
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.