Humas Kumham NTT

    FOLLOW  

Ismoyo Tegaskan Dukungan Manajemen Vital dalam Pelaksanaan Tusi Keimigrasian

Info Terkini | Saturday, 22 Oct 2022, 12:57 WIB

Maumere - Kepala Divisi Keimigrasian, I. Ismoyo melaksanakan supervisi kerja pada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, Jumat (21/10/2022). Utamanya dalam mendorong percepatan pelaksanaan kegiatan dan penyerapan anggaran secara optimal, serta meningkatkan efektivitas pelaksanaan anggaran di sisa waktu Tahun Anggaran 2022.

"Jangan pernah meninggalkan dukungan manajemen, karena merupakan satu hal vital dalam melaksanakan tugas dan fungsi keimigrasian," ujarnya saat memberikan arahan kepada Kepala Kanim Maumere, Eko Julianto Rachmad beserta jajaran.

Menurut Ismoyo, jajaran Kanim Maumere perlu melakukan percepatan belanja dengan menginventarisir pekerjaan yang berpotensi diselesaikan pada triwulan IV. Dalam upaya pencapaian target sesuai Rencana Penarikan Dana (RPD) yang disusun, setiap pegawai di Kanim Maumere terikat pada fungsi pelayanan publik, penegakan hukum, dan keamanan. Selain mengacu pada ketentuan Standar Biaya Masukan (SBM), juga berbasis SBK (Standar Biaya Keluaran) untuk kegiatan tusi teknis penegakan hukum dan keamanan Keimigrasian, yang mana berorientasi pada keluaran hasil akhir sesuai dengan kualifikasi standar kualitas yang telah ditetapkan dalam tata cara pelaksanaan tugas dan fungsi keimigrasian.

"Perencanaan memegang peranan penting. Selain keterlibatan aktif pengemban tugas teknis dan tim pengelola keuangan sebagai satu kesatuan kerja, penyesuaian postur anggaran juga harus real sebagai kebutuhan Kantor Imigrasi," imbuhnya.

Progress penyerapan anggaran merupakan salah satu indikator capaian nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA). Terlebih nilai IKPA Kemenkumham ditentukan oleh nilai gabungan dari seluruh satuan kerja, termasuk di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT. Bila perlu dilakukan perbaikan perencanaan, disamping mengeksekusi kegiatan secara relevan dan terjadwal, serta melakukan antisipasi agar deviasi RPD dengan pencairan tidak lebih dari 5 persen.

Evaluasi pelaksanaan anggaran ini juga merupakan bagian dari kegiatan Pembinaan, Pengendalian, Pengawasan Teknis dan Administratif (Bindalwasnismin). Selain itu, dilaksanakan pula internalisasi implementasi stiker pada voucher Visa Kunjungan Saat Kedatangan, monitoring percepatan penataan pola hubungan kerja dan implementasi Sisumaker, serta penguatan dukungan manajemen kehumasan dan komunikasi keimigrasian dalam membangun agenda setting dan framing dalam dukungan optimalisasi pelaksanaan tusi Keimigrasian di wilayah kerja.(Humas/rin)