Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ranti Rahayu

Menabung Pahala Dengan Program ZISWAF

Agama | Wednesday, 24 Aug 2022, 14:13 WIB

Zakat, Infaq, Shodaqoh, dan Wakaf atau ZISWAF merupakan salah satu ajang ekonomi Islam yang merupakan bentuk ketaatan kita kepada Allah SWT sekaligus sebagai bentuk kewajiban berbagi kebaikan dengan sesama. Hal tersebut juga menjadi salah satu tabungan pahala untuk di akhirat kelak.

Dapat kita lihat di Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim, seharusnya dapat memaksimalkan program ZISWAF ini. Dimana Zakat Infak, Sedekah dan wakaf merupakan suatu dimensi yang pemanfaatnya telah diatur dengan baik dalam Al-Qur’an dan Hadist. Disamping mendekatkan hubungan antara hamba dan Allah SWT, juga akan menjembatani kasih sayang antara manusia, saling tolong menolong antara yang kuat dengan yang lemah atau yang kaya dengan yang miskin dalam tatanan kehidupan sosial.

Zakat itu sendiri berarti “tumbuh dan bertambah”. Juga bisa berarti berkah, bersih, suci, subur dan berkembang maju. Dengan begitu berarti menyucikan harta milik seseorang dengan cara pendistribusian oleh orang yang mampu kepada orang yang berhak menerima bantuan, dengan membayar zakat, maka seseorang akan memperoleh penyucian hati dan dirinyaa serta melakukan tindakan yang benar dan memperoleh rahmat selain hartanya bertambah maka bermanfaat pula. Hal tersebut akan membantu kelak di akhirat nanti, jika berniat memberi dan membantu dengan ikhlas lapang dada.

Adapun Infaq yang memiliki arti memberikakn harta, atau pengeluaran sukarela yang dilakukan seseorang, setiap kali memperoleh rizki, sebanyak yang didapatkan. Ini adalah salah satu amal ibadah kita kepada Allah SWT, dan amal sisoal serta kemanusiaan dalam menyerahkan sebagian harta yang kita miliki kepada orang lain yang lebih membutuhkan, begitupun dengan shadaqoh memiliki makna yang sama dengan infaq.

Wakaf sendiri merupakan perbuatan seorang wakif (pemberi wakaf) untuk memisahkan atau menyerahkan sebagian harta benda miliknya untuk dimanfaatkan dengan jangka waktu yang tak terbatas sesuai dengan kepentingan guna keperluan ibadah. Yang pasti apa yang dapat diberikan itu bermanfaat maka akan mengalir pula pahala pada kita, karena telah membantu dengan ikhlas.

Pada akhirnya semua yang kita lakukan dengan mengatasnamakan ZISWAF itu adalah memberikan sebagian harta kita kepada orang lain yang lebih membutuhkan dengan ikhlas, semata mata mengharap ridha Allah SWT, dan peduli terhadap sesama manusia. Ketika kita sudah ikhlas maka Allah SWT akan memberikan lebih dari apa yang telah kita beri, entah itu berupa rizki yang melimpah di dunia maupun menjadi tabungan pahala di akhirat kelak yang dapat membantu kita ketika di yaumil hisab

Ranti Rahayu, Mahasiswa STEI SEBI

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image