Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Supranatural Nusantara

Amalan Pengunci Hati Pasangan, Agar Suami Atau Istri Setia Dan Mati Rasa Kepada Orang Lain

Info Terkini | Friday, 22 Jul 2022, 18:54 WIB
Pengunci Hati Pasangan

SupranaturalNusantara.com – Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan suatu Amalan dan Doa Pengunci Hati supaya Suami atau Istri anda Tidak Berselingkuh dibelakang anda, dan yang paling penting hatinya juga terkunci, atau mati rasa kepada orang lain.

Para pemirsa yang dirahmati Allah, Perselingkuhan dalam rumah tangga tentu saja menjadi hal yang harus dihindari. Sayangnya, hal ini bisa saja terjadi pada pasangan suami istri manapun juga.

Mengingat perselingkuhan ini bisa dipicu beragam faktor, maka pasangan suami istri tentu saja perlu menyadari dan berusaha untuk mencegahnya.

Termasuk mengetahui bagaimana doa Pengunci Hati supaya suami tidak selingkuh.

Dengan beragam usaha serta mempraktikan doa ini, harapannya perselingkuhan bisa dihindari.

Dalam membina rumah tangga, seorang istri atau suami sering merasa cemas dengan kesetiaan pasangannya. Misalnya saja Suami dikhawatirkan selingkuh tak terelakkan. Bahkan sebaliknya, sang istri main serong dengan pria lain saat suami kerja.

Apalagi, kesibukan di tempat kerja sang suami terkadang membuat seorang istri bertanya-tanya.

Kepercayaan dan kasih sayang saja tidak cukup membuat sang suami maupun istri bertahan dengan kesetiaan.

Dalam Islam sendiri mengajarkan, doa sebagai kekuatan seorang hamba. Allah SWT telah berfirman dalam Alquran;

“Dan Tuhanmu berfirman: Berdoalah kepadaKu niscaya Aku kabulkan.” (QS. Ghafir: 60)

Untuk para istri atau suami, jangan khawatir. Doa yang kita panjatkan pasti dikabulkan Allah SWT.

Berikut doa Pengunci Hati agar menghindarkan pasangan anda dari perselingkuhan :

1. Setiap Selesai Sholat Fardhu, bacalah doa ini 1x saja,

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

اَللّٰهُمَّ اِنَّانَسْأَلُكَ التَّوْبَةَ وَدَوَامَهَاوَنَعُوْذُبِكَ مِنَ الْمَعْصِيَةِ وَاَسْبَابِهَاوَذَكِّرْنَابِالْخَوْفِ مِنْكَ قَبْلَ هُجُوْم,ِ خَطَرَاتِهَاوَاحْمِلْنَاعَلَى النَّجَاةِ مِنْهَاوَمِنَ التَّفَكُّرِفِى طَرَاءِقِهَاوَامْحُ مِنْ قُلُوْبِنَاحَلاَوَةَ مَااجْتَنَيْنَاهُ مِنْهَاوَاسْتَبْدِلْهَابِالْكَرَاهَةِ لَهَاوَالطَّمَعِ لِمَاهُوَبِضِدِّهَا.

LATIN : “Allahumma innaa nas-alukat taubata wa dawaamahaa wa na’uudzu bika minal ma’shiyyati wa asbaabihaa wa dzakkirnaa bil khaufi minka qabla hujuumi khatharaatihaa wahmilnaa ‘alan najaati minhaa wa minat tafakkuri fii tharaaiqihaa wamhumin quluubinaa halaawata majtanainaahu minhaa wastabdilhaa bil karaahati lahaa wath thama’i limaa huwa bidhiddihaa.”

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada Engkau taubat yang terus menerus, dan kami berlindung kepada Engkau dari kemaksiatan dan sebab-sebabnya . Ingatkanlah kami agar takut kepada Engkau sebelum datangnya serangan hasrat untuk berbuat maksiat yang sangat berbahaya. Selamatkanlah kami dari kemaksiatan itu dan dari memikirkan jalan yang menuju kepadanya . Dan hapuslah dari hati kami rasa lezat yang kami petik dari kemaksiatan itu, dan gantilah kelezatan itu dengan kebencian terhadapnya dan ketamakan untuk melakukan yang sebaliknya”.

2. Kemudian tutup dengan Doa Berikut ini 1x,

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ ٱللَّهَ فَٱتَّبِعُونِى يُحْبِبْكُمُ ٱللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَٱللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

LATIN: Qul ing kuntum tuḥibbụnallāha fattabi’ụnī yuḥbibkumullāhu wa yagfir lakum żunụbakum, wallāhu gafụrur raḥīm.

Artinya:

Katakanlah: “Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah Aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.

Setelah selesai berdoalah kepada Allah SWT, apa yang telah menjadi hajat anda, misalnya memohon agar suami atau istri tidak selingkuh dibelakang kita.

Amalkan Doa Pengunci Hati tersebut dengan Yakin dan Istiqamah, maka atas izin Allah SWT. Suami atau istri Anda tidak akan Berselingkuh dibelakang anda dan juga hatinya mati rasa kepada orang lain.

Sekian artikel amalan Pengunci Hati yang saya sampaikan hari ini, semoga bermanfaat.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image