Lakukan Hal ini Agar Perangkat Smartphone Anda Terhindar Dari Peretasan
Teknologi | 2022-03-14 08:24:45Penggunaan internet saat ini menjadi kebutuhan sebagian besar masyarakat di muka bumi ini. Telah menjadi hal yang penting untuk mengerjakan berbagai aktivitas profesional dan pribadi dengan menggunakan internet dalam 10 tahun terakhir.
Keamanan saat menggunakan Internet, baik saat menggunakan smartphone maupun komputer, merupakan poin penting yang harus diperhatikan pengguna, terutama untuk melindungi informasi pribadi dan data penting dari serangan peretasan.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti agar terhindar dari peretasan seperti yang diutarakan oleh android62.com, simak yuk!
1. Hindari menginstal aplikasi dari toko tidak resmi
App Store menawarkan berbagai aplikasi untuk memenuhi kebutuhan penggunanya. Karena itu, ketika Anda mencari aplikasi, biasanya aplikasi resmi ditemukan terlebih dahulu. Ingat, sebelum menginstal, biasakan membaca spesifikasi aplikasi dan melihat respons pengguna yang menginstalnya. Jika jawaban rata-rata tidak bagus, ada baiknya untuk mempertimbangkan kembali.
Aplikasi yang berasal dari toko tidak resmi sering menyuntikkan malware yang dapat merusak dan sering digunakan oleh peretas untuk mendapatkan data pengguna.
2. Gunakan aplikasi antivirus bersertifikat
Tentunya untuk melindungi data dan informasi di smartphone Anda, gunakan layanan antivirus yang sudah Anda percayai. Tentunya hal ini agar keamanan dapat terjaga dengan baik dan antivirus yang handal dapat mendeteksi hal-hal yang tidak baik bagi penggunanya.
3. Hindari menyimpan kata sandi di browser
Biasanya, saat memasuki berbagai jejaring sosial atau email, pengguna pertama kali ditawari jendela sembul untuk menyimpan kata sandi setelah memasukkannya. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak menyimpannya. agar ketika orang lain membuka sesuatu, mereka tidak membuka data kita atau jejaring sosial kita. Jika kita lalai, hapus history aktivitas browsing internet, termasuk cache, cookies dan password.
4. Khusus untuk layanan pesan instan, gunakan aplikasi dengan enkripsi terbaik.
Gunakan layanan pesan instan dengan enkripsi terbaik seperti Whatsapp, Telegram atau Line. Sudah diketahui bahwa pesan yang dienkripsi dengan baik dapat mencegah peretas memata-matai mereka
5. Jangan membuka email masuk yang mencurigakan
Peretas tidak hanya menjelajahi media sosial, tetapi juga sering mencari celah untuk mencapai tujuannya, termasuk mengirim spam atau malware melalui email. Dari yang paling sulit hingga yang paling menarik untuk dibaca. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak membuka tautan atau email yang mencurigakan, tetapi segera menghapus pesan secara permanen jika memungkinkan.
6. Jangan mengakses hal-hal penting melalui WiFi publik
Namanya juga fasilitas umum, tentu setiap orang yang menggunakannya. Untuk memastikan keamanan, terutama pada hal-hal penting, Anda tidak boleh melewati fasilitas umum. Peretas sering memanfaatkan situasi ini untuk mengakses atau mengenkripsi data.
7. Jangan pernah mengakses situs porno
Rahasianya, situs porno dikenal sangat berbahaya baik untuk komputer maupun smartphone. Pasalnya, website tersebut sering disusupi virus dan malware yang sangat merugikan penggunanya. Meski menarik, peretas sering menggunakan trik melalui situs porno untuk melakukan aksinya.
8. Gunakan password yang kuat dan perkuat keamanan dengan verifikasi ganda
Masih banyak pengguna internet yang menggunakan password yang mudah ditebak orang lain atau hacker karena masih mencantumkan tanggal lahir, bulan dan tahun pemilik akun menggunakan password Berdasarkan contoh ini, Anda harus menghindari kata sandi yang berhubungan dengan informasi pribadi. Juga gunakan layanan untuk dapat mengotentikasi kata sandi melalui ponsel.
9. Hindari memposting informasi pribadi di jejaring sosial
Terakhir, pengguna internet yang relatif baru umumnya mengungkapkan informasi pribadi mereka di jejaring sosial. Demi menjaga keamanan, mulailah menata kembali informasi yang dipublikasikan agar tidak digunakan baik oleh orang yang tidak bertanggung jawab maupun hacker yang selalu waspada.
Baca Selengkapnya >>> prismaham.id
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.