Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image ahyat.k

Kh Ahmad Dahlan

Agama | 2025-11-10 19:30:57

Muhammad Darwis atau sering dikenal sebagai Kh Ahmad Dahlan merupakan salah satu tokoh pembaharu islam di Indonesia yang membawa pengaruh besar dalam beberapa sektor, terutama sektor pendidikan. Kh Ahmad Dahlan lahir di Yogyakarta pada tahun 1868 dengan nama kecil Muhammad Darwis yang dikenal sekarang sebagai Kh Ahmad Dahlan. Sejak kecil, Kh Ahmad Dahlan dikenal tekun dalam menuntut ilmu agama dan memiliki semangat yang tinggi dalam mencari kebenaran islam yang murni.

Pendidikannya dimulai dari umur 8 tahun dari sang ayah, selain belajar dengan ayahnya Kh Ahmad Dahlan juga bekajar di pondok pesantren. Di lembaga inilah Kh Ahmad Dahlan belajar qira’ah, tafsir, dan bahasa arab. setelah menyelesaikan pendidikannya di Pondok, Kh Ahmad Dahlan melanjutkan pendidikan berikutnya di Mekkah selama 7 tahun. Setelah menyelesaikan pendidikan di Mekkah Kh Ahmad Dahlan pulang ke Indonesia dengan membawa pemikiran yang baru mengenai agama islam, yang kemudian menjadi pokok utama pembaharua agama islam di Indonesia dimulai melalui organisasi Muhammadiyah.

Pendidikan memiliki peran penting dalam meningkatkan pemikiran dan pengetahuan seorang individu. Peran pendidikan dapat menjadi pengalaman belajar dimana seseorang belajar tentang berbagai aspek kehidupan, memahami berbagai sudut pandang dan mencoba menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Pemikiran Kh Ahmad Dahlan tidak dapat lepas dari semangat pembaharuan agama islam, terutama di dalam sektor pendidikan. Setelah menyelesaikan pendidikan di Mekkah ia membawa gagasan baru untuk memurnikan ajaran agama islam dari praktik yang dianggap menyimpang, seperti takhayul, bid’ah, dan khurafat.

Salah satu kontribusi terbesar Kh Ahmad Dahlan adalah bidang pendidikan, dengan terjadinya ketidakseimbangan bidang pendidikan ini Kh Ahmad Dahlan mengeluarkan pendapat bahwa tujuan dari pendidikan yang sempurna adalah pendidikan yang mampu menciptakan individu yang baik dan memiliki kemampuan dalam agama serta pengetahuan umum. Agar mencapai tujuan yang diinginkan Kh Ahmad Dahlan menciptakan beberapa lembaga lembaga pendidikan yang mengkolaborasi antara ilmu spiritual dan ilmu umum dengan cara melakukan pendekatan ilmu yang holistik dengan mencampurkannilai-nilai ilmu dunia dan juga nilai-nilai ilmu agama, serta memberikan kebebasan dalam berkreatifitas pada para peserta didik dengan harapan peserta didik akan lebih mahir untuk mengembangkan pemikiran yang kritis serta dapat menghargai dengan potensi hati yang bersih dan suci (Roybah and Munib 2022).

Dalam melakukan pembangunan bangsa, Kh Ahmad Dahlan tidak hanya berfokus pada pendidikan tetapi juga dalam melakukan pembangunan bangsa, Kh Ahmad Dahlan tidak hanya berfokus pada pendidikan tetapi juga dalam bersosialisasi. Oleh karena itu, Kh Ahmda Dahlan mendirikan oraganisasi bernama Muhammadiyah yang didirikan oleh beliau pada tahun 1911, Kh Ahmad Dahlan awalnya mendirikan Madrasah Ibtidaiyah Diniyah Islamiyah sebagai bukti komitmen awal Muhammadiyah terhadap Pendidikan. Mulai dari itu sejarah Muhammadiyah berkembang ke berbagai bidang, seperti dakwah dan tajdid, sehingga tidak hanya terbatas dibidang pendidikan. Organisasi Muhammadiyah adalah salah satu organisasi di Indonesia yang telah mencapai banyak kesuksesan, salah satunya dalam bidang bisnis dan amal. Oraganisasi Muhammadiyah mebawa gerakan dakwah berupa “amar ma’ruf nahi mungkar” yang memiliki arti “mengajak pada kebaikan dan mencegah kemungkaran”.

Pemikiran dari dakwah tersebut telah melahirkan banyak pelajar yang memiliki ilmu secara umum tetapi tertanam juga ilmu agama didalamnya. Gerakan yang dibangun oleh KH. Ahmad Dahlan melalui Muhammadiyah tidak hanya berpengaruh di bidang keagamaan, tetapi juga turut mendorong kemajuan sosial dan ekonomi masyarakat. Melalui berbagai lembaga pendidikan, rumah sakit, dan kegiatan sosial, Muhammadiyah berhasil memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan umat. Hingga saat ini, nilai-nilai perjuangan KH. Ahmad Dahlan masih terus dijaga dan diterapkan sebagai landasan untuk menciptakan masyarakat Islam yang berkemajuan serta berakhlak mulia

KH. Ahmad Dahlan merupakan salah satu tokoh Islam yang berpengaruh besar dalam kemajuan pendidikan dan pemikiran keagamaan di Indonesia. Beliau dikenal bukan hanya sebagai seorang ulama, tetapi juga sebagai pembaharu yang berani membawa perubahan besar pada zamannya. Setelah menempuh pendidikan di Mekkah, KH. Ahmad Dahlan kembali ke Indonesia dengan membawa gagasan baru tentang pentingnya memurnikan ajaran Islam sekaligus menyesuaikannya dengan perkembangan zaman. Hal ini menunjukkan bahwa beliau memiliki pandangan yang terbuka, modern, dan visioner dalam memajukan umat Islam.

Peran KH. Ahmad Dahlan dalam bidang pendidikan sangat menonjol karena mampu memadukan ilmu agama dan ilmu umum dalam satu sistem pembelajaran yang seimbang. Melalui organisasi Muhammadiyah, beliau membuktikan bahwa dakwah tidak hanya dilakukan melalui ceramah, tetapi juga lewat tindakan nyata seperti kegiatan sosial dan pendidikan. Semangat amar ma’ruf nahi munkar yang ditanamkan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berbuat baik dan berkontribusi bagi masyarakat. Perjuangan dan pemikiran KH. Ahmad Dahlan menegaskan bahwa pendidikan, keikhlasan, dan keberanian untuk berubah merupakan kunci utama dalam membangun umat yang maju serta berakhlak mulia.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image