Wanita Pengagum Keheningan Part 4
Sastra | 2022-03-04 22:25:31Ukiran mendung terpancar
Menyinari seisi dunia
Terwakilkan oleh derasnya hujan
Proses pasrah, diterima tanah
Cita, terkubur bersama jasad
Hanya amal, menggenggam erat
Bersuara, namun tak terdengar
Merintih, ingin kembali
Sayang, waktu di dunia hanya diberi jatah sebentar
Entah berapa amal ikhlas tanpa dicampuri penyakit hati
Keinginan menggapai surga, namun amaliah neraka dominan diperbuat
Sakit, hanya sakit. Menyesal atas perbuatan yang telah dilalui
Begitu pandainya setan menukar neraka menjadi surga
Sampai diri kalap, membedakan antara ujian dan napsu
http://belajarotodidak.blogspot.com
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.