
Rindu di Sudut Hati
Sastra | 2022-03-04 20:13:53
Masih ada doa yang terselip agar bisa kembali
Menapaki kembali jalan yang kulewati
Ada segenggam asa di relung hati
Mengulangi masa nan indah
Rindu yang mengharu biru
Akan sebuah kota di tanah Haram
Tempat aku ingin singgah
Panggillah namaku
Aku pasti akan datang menyapamu
Setia duduk dikarpet hijaumu
Menumpahkan semua rinduku
Kan kueja kata demi kata kalam Illahi
Setia menanti panggilan ke Roudhah
Sujudku sebagai tanda mohon ampunan-Mu
Begitu banyak cela dan noda
Air mata tak sanggup membasuh semua dosa
Bukalah selalu pintu rahmat-Mu untukku
Engkaulah yang bisa membolak balikkan hati
Tautkanlah hatiku agar tidak berpaling dari-Mu
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook