Mahasiswa STKIP Al Hikmah Magang di Sekolah Internasional: Belajar Langsung, Full English!
Trend | 2025-05-21 10:28:41Tiga mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Al Hikmah Surabaya mendapatkan kesempatan berharga untuk magang di sekolah berstandar internasional. Selama satu bulan penuh, mereka terlibat langsung mendampingi siswa-siswi Al Hikmah International Islamic Boarding School Batu dalam membiasakan penggunaan bahasa Inggris dalam aktivitas sehari-hari. Tak sekadar praktik mengajar, mereka menyelami langsung budaya belajar global dengan interaksi penuh bahasa Inggris di setiap kegiatan
Tiga mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Al Hikmah Surabaya mendapatkan kesempatan berharga untuk magang di sekolah berstandar internasional. Selama satu bulan penuh, mereka terlibat langsung mendampingi siswa-siswi Al Hikmah International Islamic Boarding School Batu dalam membiasakan penggunaan bahasa Inggris dalam aktivitas sehari-hari. Tak sekadar praktik mengajar, mereka menyelami langsung budaya belajar global dengan interaksi penuh bahasa Inggris di setiap kegiatan.
Adiwira Pranata (angkatan 2021), Wahid Rafik (angkatan 2023), dan Syifa Namira Rosyda Rahma (angkatan 2023) adalah mahasiswa yang menjalani program magang ini. Ketiganya berperan sebagai English mentor, membimbing siswa berbicara bahasa Inggris mulai dari ruang kelas hingga aktivitas di luar jam pelajaran seperti makan bersama, olahraga, dan kegiatan asrama. Suasana belajar menjadi alami, seru, dan penuh tantangan.
"Di sini, kami benar-benar dilatih berkomunikasi bahasa Inggris sepanjang hari. Kami belajar banyak, bukan hanya soal mengajar, tapi juga soal pendekatan yang menyenangkan ke siswa," ujar Adiwira. Hal senada disampaikan Syifa yang merasa kagum dengan metode pembelajaran di sekolah internasional yang aktif, kreatif, dan membangun kepercayaan diri siswa.
Program magang ini menjadi bagian dari strategi STKIP Al Hikmah dalam menyiapkan lulusan yang tidak hanya religius dan profesional, tetapi juga siap bersaing secara global. Sebelum diterjunkan, para mahasiswa dibekali pelatihan komunikasi, strategi pengajaran, serta etika profesional oleh dosen kampus. Selama magang berlangsung, mereka tetap mendapat bimbingan dan evaluasi untuk memastikan kualitas pembelajaran terjaga.
Wahid Rafik mengungkapkan bahwa pengalaman ini membuatnya jauh lebih percaya diri dalam menghadapi dunia pendidikan. “Kami jadi makin siap menjadi guru yang mampu mengajar dengan pendekatan internasional,” ujarnya.
Pengalaman ini menunjukkan bahwa kuliah di STKIP Al Hikmah bukan hanya belajar teori, tapi juga mendapat pengalaman nyata di dunia pendidikan global. (nidiba)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
