Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image HALO MUSAFIR

Penting, 5 Langkah Islamisasi Ilmu

Gaya Hidup | 2025-04-20 09:41:15
ilustrasi.dòkpri.buku indie.taufiksentana

Menurut Al-Attas, pengilmuan Islam (Islamisasi ilmu pengetahuan) adalah proses pembebasan manusia dari pengaruh-pengaruh yang tidak Islami, baik itu magis, mitologis, animistik, nasional-kultural, maupun sekularisme.

Sehingga ilmu pengetahuan yang dikembangkan menjadi sesuai dengan nilai-nilai Islam. Al-Attas melihat bahwa ilmu pengetahuan yang berkembang saat ini telah banyak dipengaruhi oleh worldview Barat yang tidak selaras dengan nilai-nilai Islam, sehingga perlu direkonstruksi dan diislamisasi.

Berikut adalah beberapa langkah metodologis dalam pengilmuan Islam (islamisasi ilmu) menurut Al-Attas:

Pembebasan dan pemurnian: Al-Attas menekankan bahwa pengilmuan Islam bukan sekadar menambahkan nilai-nilai Islam pada ilmu pengetahuan yang sudah ada, tetapi lebih pada proses pembebasan manusia dari pengaruh-pengaruh non-Islami yang merusak kebenaran dan keaslian ilmu. Reinterpretasi ilmu: Al-Attas berpendapat bahwa ilmu pengetahuan yang telah dipengaruhi oleh Pandangan Barat perlu direkonstruksi dan diinterpretasi ulang dengan perspektif Islam, sehingga sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Rerorientasi pendidikan Islam: Al-Attas melihat bahwa pendidikan yang benar adalah pendidikan yang mampu menanamkan nilai-nilai Islam dalam diri manusia, sehingga ia menjadi individu yang beradab, berilmu, dan memiliki pemahaman yang Islami. Ini juga menuntut reformulasasi pendidikan Islam.

Revitalisasi pengilmuan Islam: Tujuan utama pengilmuan Islam menurut Al-Attas adalah untuk membentuk manusia yang memiliki kesadaran Islam yang kuat dan mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuannya untuk kebaikan umat manusia sesuai dengan kaidah islamiyah

Optimasi Konsep ta'dib:

AlAttas berpendapat bahwa konsep ta'dib (pembinaan utuh) lebih tepat untuk menggambarkan pendidikan Islam, karena ta'dib mencakup unsur-unsur ilmu, instruksi, dan pembinaan yang baik, sehingga mampu membentuk manusia yang beradab dan berilmu.

Sebagai simpulan, pengilmuan Islam menurut Al-Attas adalah suatu proses yang kompleks dan komprehensif yang bertujuan untuk mengembalikan ilmu pengetahuan pada keasliannya dan sesuai dengan nilai-nilai Islam, agar menjadi sumber kebaikan bagi umat manusia, yang memungkinkan Islam tetap sebagai mercusuar peradaban.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image