UCare Indonesia
Kiat Optimal Mengisi Ramadan dengan Kebaikan Versi UCare Indonesia!
Gaya Hidup | 2025-03-11 15:01:10
Ramadan bukan sekadar bulan puasa—tapi bulan upgrade diri. Saatnya bukan hanya menahan lapar, tapi juga menebar manfaat. Pertanyaannya sekarang: sudah optimalkah kita mengisi Ramadan dengan kebaikan?
Di tengah rutinitas sahur, kerja, ngabuburit, dan tarawih, kadang kita lupa bahwa Ramadan bukan hanya soal ibadah pribadi—tapi juga soal kepedulian sosial. Dan kabar baiknya, kita bisa memaksimalkan amalan sekaligus menghidupkan harapan untuk orang lain.
Yuk, mulai dengan beberapa kiat simpel tapi bermakna!
1. Niatkan Ramadan sebagai bulan berbagi, bukan hanya beribadah sendiri
Puasa, tilawah, dan tarawih itu penting. Tapi berbagi dan menolong orang yang kesulitan kepada yang membutuhkan juga bagian dari kesempurnaan Ramadan. Apalagi, setiap sedekah di bulan suci ini dilipatgandakan pahalanya.
2. Sisihkan sebagian rezeki untuk mereka yang tak seberuntung kita
Coba bayangkan—di saat kita sahur dengan menu lengkap, masih banyak yang hanya minum air putih untuk bertahan. Nah, melalui Program Ramadan UCare Indonesia, kamu bisa menjadi perpanjangan tangan kebaikan untuk mereka.
Hidupkan Harapan Bersama Program Ramadan UCare Indonesia
UCare Indonesia tahun ini kembali menghadirkan program spesial bertajuk "Hidupkan Harapan di Bulan Ramadan", yang berfokus pada bantuan sosial dan kemanusiaan bagi mereka yang membutuhkan. Program ini meliputi:
- Ifthar dan Takjil
- Parcel Ramadan untuk Dhuafa
- Santunan Yatim
- Tebar Zakat Fitrah
Semua ini menjadi ladang ibadah sekaligus investasi pahala yang akan kembali kepada kita, insyaAllah, dalam bentuk keberkahan hidup.
3. Jadikan Ramadan momentum untuk melatih empati dan aksi nyata
Ramadan itu bukan hanya tentang menjadi baik, tapi membuat orang lain juga merasakan kebaikan kita. Kolaborasi kita dengan lembaga tepercaya seperti UCare Indonesia akan membawa dampak yang lebih luas dan terarah.
Ramadan adalah tentang menghidupkan harapan—bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk sesama.
Jadi, sudah siap mengisi Ramadan secara optimal dengan kebaikan?
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook