
Jejak Takdir
Profil | 2025-02-18 10:34:07Saya Saquntum Sauri, seorang gadis remaja berdarah Minang. Daerah ini terkenal dengan makanannya yang khas, yaitu rendang. Siapa yang tidak tahu dengan makanan yang satu ini!

Sekarang saya seorang mahasiswi yang sedang menimba ilmu di kota seberang. Ya, saya mahasiswi kampus STIBA Ar Raayah, yang terletak di ranah Sunda. Saya mulai menginjak Pulau Jawa dan meninggalkan kampung halaman sejak tahun 2022 untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.
Saya dilahirkan di keluarga kecil yang beranggotakan ayah, ibu, dan dua orang kakak laki-laki yang jarak umurnya tidak jauh lebih besar dari saya. Saya seorang bungsu dan anak perempuan satu-satunya yang dikirim ke pondok pesantren.
Saya pernah bercita-cita ingin melanjutkan sekolah menengah atas di SMA favorit pilihan saya, tapi Allah berkehendak lain. Keluarga saya menyuruh saya untuk melanjutkan sekolah ke Sijen Moqodas, yaitu pondok pesantren. Saya melanjutkan sekolah di SMA IT Al Fath Payakumbuh, kota tetangga yang jaraknya sekitar 70 km dari rumah saya.
Di sini saya mulai belajar apa itu Islam yang sebenarnya dan keindahannya yang luar biasa. Betapa perempuan sangat dihormati di dalamnya, dan di sini juga saya memutuskan untuk mengenakan kerudung panjang. Saya bersyukur karena rencana Allah lebih indah dari rencana yang saya ancang-ancang.
STIBA Ar Raayah, rumah saya sekarang. Setelah menyelesaikan sekolah di jenjang SMA, saya memilih kampus ini untuk memperdalam ilmu agama. Kampus ini dipenuhi kesehariannya dengan bahasa Arab dan lantunan ayat suci Al-Qur'an yang terus terdengar setiap harinya.
Sekarang saya adalah siswi semester 4 di prodi Pendidikan Bahasa Arab. Prodi yang sebelumnya tidak pernah terlintas di benak saya. Dulunya, saya sangat tidak mencintai Bahasa Arab karena nilai saya yang selalu rendah dalam mata pelajaran ini. Namun, seiring berjalannya waktu, hati saya luluh dengan Bahasa Arab, yang justru memudahkan saya dalam menghafal Al-Qur’an.
Motivasi saya setelah lulus dari kampus STIBA Ar Raayah adalah ingin melanjutkan pendidikan S2, insyaallah, dan menjadi guru Bahasa Arab yang bermanfaat bagi orang-orang di luar sana.
Sukabumi, 18 Februari 2025
*)Saquntum Sauri Mahasiswi Semester IV Prodi PBA STIBA Ar Raayah
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook