Mengapa Penggunaan Antibiotik Harus Dihabiskan? Simak Penjelasannya!
Eduaksi | 2024-12-19 19:33:19Antibiotik merupakan obat untuk melawan infeksi bakteri. Cara kerjanya dengan membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri. Jenis obat ini tidak efektif untuk mengatasi penyakit akibat infeksi virus, seperti flu atau influenza. Banyak orang yang berhenti mengonsumsi antibiotik ketika merasa sudah sembuh, padahal ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Mengapa penggunaan antibiotik harus dihabiskan? Berikut penjelasannya.
Alasan Antibiotik Harus di Habiskan Sebagai Berikut:
1. Mencegah Terjadinya Restitensi
Resistensi didefinisikan Sebagai tidak terhambatnya pertumbuhan bakteri dengan pemberian antibiotik secara sistemik dengan dosis normal yang seharusnya atau kadar hambar minimalnya. Resistensi terjadi ketika bakteri berubah dalam satu atau lain hal yang menyebabkan turun atau hilangnya efektivitas obat, senyawa kimia atau bahan lainnya yangdigunakan untuk mencegah atau mengobati infeksi.
2. Memastikan Infeksi Sembuh Total
Meskipun gejala penyakit hilang, bakteri penyebab infeksi mungkin masih ada di dalam tubuh. Menghentikan pengobatan sebelum waktunya dapat membuat bakteri berkembang kembali, sehingga infeksi dapat kambuh atau bahkan menjadi lebih parah.
3. Mengurangi Risiko Penyebaran Bakteri Berbahaya
Jika bakteri tidak sepenuhnya dimatikan, mereka dapat menyebar ke orang lain. Ini tidak hanya membahayakan kesehatan individu, tetapi juga masyarakat luas, terutama jika bakteri tersebut menjadi resisten terhadap antibiotik.
Tips Mengkonsumsi Antibiotik dengan Benar
Selain memperhatikan aturan pakainya, Anda juga harus menghabiskan antibiotik yang telah diresepkan oleh dokter. Jadi, meski gejala penyakit atau keluhan yang dirasakan sudah mereda, antibiotik tetap harus dihabiskan karena bakteri penyebab penyakit di tubuh belum tentu hilang sepenuhnya.
Jiika dikonsumsi secara tidak tepat atau tidak dihabiskan, antibiotik justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Berikut tips cara mengkonsumi Antibiotik dengan benar:
· Selalu ikuti resep dokter
· Jangan menyimpan sisa antibiotik untuk digunakan di kemudian hari
· Hindari berbagi antibiotic dengan orang lain
· Jangan membeli antibiotic tanpa resep medis
Penggunaan antibiotik harus dihabiskan sesuai anjuran untuk mencegah resistensi, memastikan infeksi sembuh total, dan melindungi kesehatan masyarakat. Dengan mengikuti aturan ini, kita tidak hanya menjaga kesehatan diri sendiri tetapi juga membantu mengurangi ancaman resistensi antibiotik secara global. Mari bijak menggunakan antibiotik untuk masa depan kesehatan yang lebih baik!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.