Honorer Dihapus Solusi Tambal Sulam.
Politik | 2022-02-07 09:28:19Menteri pendayagunaan Aparatur negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB),Tjhjo kumolo menegaskan status tenaga honorer akan selesai atau dihilangkan pada 2023 sehingga tidak ada lagi pegawai berstatus honorer di instansi pemerintahan.
Menanggapi itu,ketua forum Honorer Sekolah Negeri FHSN Gunung kidol Aris Wijayanto mengaku resah dengan pernyataan tersebut.Mengingat masih banyak guru honorer yang belum diangkat menjadi ASN baik itu PPPK ataupun PNS.
Rencana penghapusan honorer inu menjadi bukti minimnya perhatian pemerintah terhadap Guru honorer,gaji yang sangat minim dan tugas,kuwajiban dan tanggung jawab yang sama dengan Guru yang berstatus sebagai aparatur sipil negara(ASN),karena itu tidak layak bila mereka mendapat gaji jauh di bawah UMK,sudah selayaknya kesejahteraan mereka di perhatikan oleh pemerintah.
Tapi pemerintah malah membuat kebijakan tenaga honorer akan dihilangkan atau dihapuskan,bukan berarti mereka akan diangkat menjadi ASN semua.Namun kemungkinan besar banyak dari mereka yang akan menjadi pengangguran karena kehilangan lapangan pekerjaan yang selama ini didapat oleh para honorer.Ini menjadi bukti abainya pemerintah terhadap kesejahteraan para Guru honorer karena kebijakan ini dikeluarkan karena APBD yang dialokasikan untuk gaji honorer sudah tidak ada.
Inilah potret buram nasib Guru honorer disistem kapitalisme kesejahteraan mereka diabaikan tapi mereka dituntut untuk mendidik generasi dengan tugas,kuwajiban dan tanggung jawab yang berat,dan gaji yang didapat tidak sesuai bahkan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.Bagaimana pendidikan di Negeri ini maju ,kalau pemerintah saja mengabaikan kesejahteraan pendidiknya atau para Gurunya.
Sangat berbeda didalam sistem Islam pada masa kepemimpinan Umar bin Khottob para guru digaji dengan kisaran 15 dinar setiap bulan dan ini setara dengan 33 juta perbulan,sebuah gaji yang sangat fantastis jika direalisasikan untuk kehidupan saat ini.sangat berbeda dengan ironi kenyataan Guru di Indonesia ,masih banyak guru yang mendapat gaji dibawah kisaran 500 rb per bulan.
Menginginkan kesejahteraan para guru di sistem kapitalisme ini sangatlah tidak mungkin hanya isapan jempol semata,kesejahteraan para guru hanya bisa dirasakan kalau Islam di terapkan,dibawah pimpinan seorang kholifah,pasti kesejahteraan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Karena aturan yang diterapkan aturan dari sang pencipta.Allahu akhbar
Adianti(muslimah wonogiri)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.