HeryWibowo
Hal-hal yang Setiap Orang Tua Wajib Ketahui (Bagian Pertama)
Parenting | Wednesday, 18 Sep 2024, 21:47 WIBRangkaian tulisan ini adalah untaian nasehat, bagi penulis sendiri maupun bagi orang tua lain. Prinsipnya adalah berbagi itu indah, dan menerima nasihat itu lebih indah lagi.
Menjadi orang tua, adalah dimulainya perjalanan panjang untuk membesarkan anak, mendidiknya dan mengantarkannya ke terminal akhir dambaan setiap insan yaitu surga. Ya, ini adalah tugas orang tua, yaitu mendidik anak sesuai dengan tujuan penciptannya, yaitu menghamba kepada Penciptanya, seperti telah dinyatakan dalam Al Quran, surat Adz Dzariyaat ayat 56, yang artinya "dan tidaklah Aku ciptakan Jin dan Manusia, kecuali untuk beribadah kepada-Ku". Nah, artinya, inilah yang penting. Yaitu membawa dan menggiring proses pengasuhan dan pendidikan anak, selaras dengan tujuan penciptaan manusia.
Melalui pemahaman ini, berarti setiap orang tua, sejatinya perlu mengatur strategi agar tumbuh kecintaan anak kepada penciptanya, dan tumbuh gairah anak untuk beribadah hanya kepada Allah Subhanahu wa'ala. Hari demi hari, pekan demi pekan, bulan demi bulan serta tahun demi tahun, perlu diisi dengan upaya membangun gairah anak dalam beribadah, menjalankan syariat dan menjauhi apa yang dilarang agama.
Jelas, ini bukan hal mudah dan sederhana. Butuh ilmu yang mumpuni untuk melakukannya. Maka, tidak salah jika dikatakan bahwa, mulai menjadi orang tua, adalah dimulainya perjalanan belajar yang berkesinambungan. Sebab, salah satu ulama besar Islam, Ibnul Qayyim al-Jauziyah (dalam Suwaid, 2010) menasehati kita semua bahwa "Barang siapa yang dengan sengaja tidak mengajarkan apa yang bermanfaat bagi anaknya dan meninggalkannya begitu saja, berarti dia telah melakukan suatu kejahatan yang sangat besar. Kerusakan pada diri anak kebanyakan datang dari sisi orang tua yang meninggalkan mereka dan tidak mengajarkan kewajiban-kewajiban dalam agama berikut sunnah-sunnahnya.
Nah, jelas bukan? Inilah salah satu hal dari banyak hal yang setiap orang tua wajib ketahui
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
