Slamet Samsoerizal
5 Makanan Ini Ditengarai Ahli Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
Kuliner | 2024-05-30 09:25:18
Percaya atau tidak, banyak makanan yang mungkin Anda anggap terlarang dapat menjadi bagian dari pola makan yang sehat. Dilansir dari eatingwell.com, berikut adalah 5 makanan yang direkomendasikan ahli gizi, dapat membantu Anda mencapai target penurunan berat badan.
1. Produk Susu Penuh Lemak
Sebuah penelitian pada tahun 2020 di Advances in Nutrition mengamati apakah mengonsumsi produk susu berlemak penuh dikaitkan dengan penambahan berat badan atau lemak tubuh pada anak-anak atau tidak. Para penulis studi tidak menemukan hubungan antara mengonsumsi produk susu penuh lemak dan penambahan berat badan. Ulasan lain pada tahun 2020 di Advanced in Nutrition merangkum, bahwa mengonsumsi produk susu penuh lemak tidak terkait dengan peningkatan risiko obesitas pada anak-anak atau orang dewasa.
Kekhawatiran lain tentang produk susu penuh lemak adalah kandungan lemak jenuhnya yang lebih tinggi dibandingkan dengan produk yang lebih rendah lemak. Sebagai referensi, satu porsi 8 ons susu mengandung 4,5 gram lemak jenuh dibandingkan dengan 1,4 gram dalam 8 ons susu 1%.23 Namun, penelitian menyimpulkan bahwa konsumsi produk susu penuh lemak tidak berdampak negatif pada faktor risiko kardiometabolik atau penyakit jantung. Selain itu, produk susu yang difermentasi, seperti yogurt dan keju penuh lemak, sebenarnya dapat melindungi dari penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2.4
2. Biji-bijian Kaya Karbohidrat
Biji-bijian yang mengandung karbohidrat, seperti pasta, roti, dan nasi, sering dianggap sebagai makanan "buruk" yang harus dibatasi. Meskipun biji-bijian ini kaya akan karbohidrat, mereka masih bisa menjadi bagian dari diet penurunan berat badan yang sehat.
Sebuah penelitian pada tahun 2022 tidak menemukan perbedaan dalam hasil penurunan berat badan ketika orang yang kelebihan berat badan mengikuti diet rendah karbohidrat daripada diet karbohidrat seimbang. Sebaliknya, para peneliti mengklaim bahwa total asupan kalori lebih penting untuk perubahan berat badan.
Selain itu, karbohidrat dari biji-bijian utuh, seperti beras merah dan quinoa, kaya akan serat, nutrisi yang membantu mengatur nafsu makan
3. Telur
Telur selalu menjadi sorotan karena merupakan makanan yang mengandung kolesterol. Namun, makan telur tidak secara langsung berdampak pada kadar kolesterol atau risiko penyakit jantung, dan telur dapat menjadi bagian yang sehat dari rencana penurunan berat badan. Satu telur berukuran besar hanya mengandung 70 kalori, 5 gram lemak dan 6 gram protein, menjadikannya tambahan yang seimbang untuk diet.6
Sebuah penelitian pada tahun 2023 meneliti 32 uji klinis terkontrol dan mengungkapkan bahwa makan telur tidak secara signifikan memengaruhi berat badan. Selain itu, penelitian dengan pembatasan kalori dan subjek sehat menemukan bahwa asupan telur utuh justru menurunkan indeks massa tubuh (BMI). Para penulis studi mengaitkan temuan ini dengan protein dalam telur, yang membantu meningkatkan rasa kenyang dan kenyang.
4. Kentang
Sayuran akar bertepung ini mendapat banyak sorotan, karena kandungan karbohidratnya yang tinggi. Tapi, percaya atau tidak, jenis pati dalam kentang dapat membantu menurunkan berat badan. Kentang mengandung pati resisten, sejenis karbohidrat yang "tahan" terhadap pencernaan dan mengontrol nafsu makan.
Sebuah studi pada tahun 2020 menemukan bahwa makan kentang dapat menekan nafsu makan dan mengurangi konsumsi makanan jangka pendek.
Selain itu, memasangkan kentang dengan makanan kaya protein dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar. Jadi, lanjutkan dan isi kentang Anda dengan banyak makanan kaya protein, seperti kacang-kacangan, telur, produk susu, atau ayam, untuk mendapatkan makanan yang ramah untuk menurunkan berat badan.
5. Berondong jagung atau popcorn
Beberapa orang mungkin menganggap popcorn sebagai makanan ringan yang "buruk", tetapi popcorn adalah biji-bijian utuh yang kaya serat dan rendah kalori. Satu cangkir popcorn yang ditiup hanya memiliki 30 kalori dan 1 gram serat, menjadikannya camilan rendah kalori yang renyah dan mengenyangkan.
Meskipun tidak banyak penelitian tentang manfaat popcorn untuk menurunkan berat badan. Sebuah penelitian membandingkan rasa kenyang jangka pendek dari popcorn rendah lemak dengan keripik kentang dan menemukan bahwa orang yang makan popcorn merasa tidak terlalu lapar, lebih puas, dan mengatakan bahwa mereka makan lebih sedikit secara keseluruhan.
Namun, saat menikmati popcorn, perhatikan bahan-bahan tambahan lainnya. Rasa tambahan, seperti mentega, karamel, atau cokelat, dapat menambah banyak kalori dan lemak yang mungkin tidak sesuai dengan tujuan penurunan berat badan.***
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
