Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image taufik sentana

Kenapa Beri'tikaf Itu Penting?

Agama | Tuesday, 02 Apr 2024, 14:06 WIB

Kenapa Beri'tikaf itu Penting?

====

Dalam pengantar fiqih i'tikaf disebutkan bahwa manusia terdiri dari jiwa dan raga, bila raga membutuhkan asupan energi untuk kinerja fisiknya ,maka jiwa juga membutuhkan makanan untuk menunjang kehidupan batin. yaitu dengan ibadah dan ketaatan.

Sarana ibadah i'tikaf menjadi cara terbaik untuk mengosongkan diri dari kesibukan materiil menjadi kesibukan taqarub ilallah. I'tikaf menjadi ruang kontemplasi personal dengan Tuhannya.

sehingga seorang muslim dapat betul betul mengosongkan dirinya dari sifat keduniawian. Beri'tikaf khususnya di bulan Ramadhan sangat dianjurkan sebagai tradisi kenabian. Paling ideal dimulai sejak malam 21 Ramadhan hingga tiba idul fitri.

Namun dalam praktiknya bisa disesuaikan dengan keadaan seseorang. Bila i'tikafnya berupa nazar maka menjadi wajib dan ia tidak boleh keluar dari masjid hingga nazarnya selesai.

Berbeda dengan i'tikaf yang sunnah, kita masih bisa beraktivitas sosial yang urgen,lalu kembali ke masjid dengan niat i'tikaf lagi. Dalam suasana i'tikaf, seorang muslim bisa berdoa, berzikir,shalat, membaca alquran, bersedekah dsb, yang penting tidak mengerjakan/mengucapkan hal yang sia sia.

Disebutkan juga pada catatan bahwa pahala i'tikaf itu sebanding dengan dijauhkan dari api neraka selama 200 tahun perjalanan.

*Disarikan dengan bebas dari Kajian Tematik I'tikaf Ramadan Masjid An Nur oleh Ust. H.Surianto Sudirman Lc MA/Pembina Ikatan dai indonesia Aceh Barat.1/4/24.

adaptasi.ts.2023

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image