Belilah Dagangan dari Pedagang Ini
Edukasi | 2023-10-25 14:11:15Pernahkan sobat pembaca menjumpai pedagang kecil di pinggir jalan dengan melihat barang jualan yang terlihat belum laku? Tentunya pernah, terutama jika aktivitas sehari-hari sobat menuntut untuk berjalan kaki, atau berkendara motor, atau bahkan ketika berkendara menggunakan mobil. Atau ketika berada di suatu tempat, di rumah, di warung, atau tempat yang dilalui pedagang kecil.
Pernahkah sobat ikut memikirkan betapa susah payah si pedagang kecil tersebut menjajakan jualannya dan tidak segera habis terjual? Tentunya selintas akan terpikirkan, terutama jika rasa empati menyertai ketika memandang pedagang kecil tersebut.
Penulis mengajak diri pribadi dan pembaca, yuk bersama-sama berbuat sesuatu yang lebih positif dengan memulai berbuat sesuatu dari diri sendiri, terkait kehidupan para pedagang kecil tersebut.
Atas kelebihan rezeki yang kita miliki, kita bisa berbuat sesuatu untuk mereka. Mari kita merencanakan sesuatu jika bertemu mereka. Niat kita membeli, namun masalah mau diapakan barang yang sudah dibeli, bisa kita pikirkan kemudian entah untuk dikonsumsi atau dipakai sendiri atau diberikan lagi ke yang lain sebagai bentuk sedekah. Ini malah “double sedekah” karena niat kita membeli untuk sedekah dan barang yang dibeli disedekahkan.
Jika ketemu pedagang kerupuk Palembang, yang dijual oleh pedagangnya yang tuna netra, silakan dibeli beberapa kantong. Kalau ini mah pasti orang rumah juga suka untuk pelengkap makan di rumah.
Jika ketemu Pak Tua pedagang koran (era digital, tapi tetap jual koran cetak), silakan dibeli beberapa eksemplar, untuk buat bacaan di rumah atau di perjalanan.
Kalau ada nenek-nenek menjajakan kripik dalam bungkus plastik, silakan dibeli beberapa bungkus, bisa buat suguhan kalau ada tamu di rumah.
Kalau ada anak-anak yang berjualan gemblong, silakan beli beberapa biji. Bisa diborong buat dimakan sendiri atau diberikan ke abang-abang tukang parkir, atau security komplek perumahan kalau dimakan sendiri terlalu banyak.
Banyak sekali pedagang kecil yang akan kita jumpai di jalanan, yang akan sangat bergembira ketika dagangannya kita beli. Kita tidak akan pernah tahu betapa itu sangat berarti untuk kelangsungan hidup para pedagang kecil tersebut atau keluarganya yang menunggu di rumah.
Baca juga:
Bijak Bersosial Media di dalam WA Group
Namun ada satu hal yang sepatutnya kita pertimbangkan, janganlah barang yang sudah dibeli diberikan kembali ke mereka, pedagang kecil tersebut, karena itu artinya kita hanya memberikan rupiah ke mereka. Mereka tidak sedang mengemis, tetapi sedang berjihad dengan cara yang halal sesuai kemampuan mereka. Mari kita hargai upaya mereka dengan membeli, dengan membuat laku dagangan yang dijajakannya.
Kalau ingin memberikan bantuan, semisal dengan berbagi sembako, silakan disampaikan secara terpisah. Atau ingin menyantuni dengan memberikan uang untuk kebutuhan hidup mereka, sampaikan secara terpisah. Memberikan bantuan atau santunan bisa dilakukan setelah membeli dagangannya, atau sebaliknya, itu semua dilakukan semata-mata agar mereka tidak bingung.
Yuk.
Depok, 25 Oktober 2023 12.53
Juslich Hanafi
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.