Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Bilqisti Nur Masitoh

Bu Yenni Seorang Office Girl sekaligus Enterpreneur Ma'had

Bisnis | 2023-09-15 20:45:22
https://id.pinterest.com/pin/537265430561999296/

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat maka diperlukan peran serta para pelaku ekonomi atau para pengusaha sesuai dengan bidangnya masing-masing.Demikian juga, dorongan dan motivasi baik dari pemerintah maupun masyarakat terhadap pengusaha terutama usaha kecil dan menengah demi meningkatkan kesejahteraan keluarga khususnya dan ekonomi masyarakat pada umumnya. Maka dari itu penulis mencoba melakukan observasi lapangan atau langsung bertemu dengan salah satu pengusaha kecil yang menurut penulis dianggap sukses sehingga penulis melakukan wawancara untuk mengetahui sejauh mana usaha dan upaya peningkatan ekonomi keluarganya dan bagaimana peran serta masyarakat di lingkungan atau wilayah setempat.

BAB II

LAPORAN HASIL OBSERVASI DAN WAWANCARA

Waktu dan Tempat Wawancara

Nama pewawancara: : Ummul Sakinah

Nama narasumber : Yeni Sumiati

Hari : Rabu

Tanggal : 23 Agustus 2023

Waktu :10.00 – 10.15 WIB

Tempat : STIBA ARRAAYAH

Tujuan Wawancara :Untuk memperoleh informasi secara langsung perkembangan usaha gorengan milik bu yeni.

Nama asli Yeni Sumiati, berusia 53 tahun. Memiliki 5 orang anak , saat ini beliau tinggal dengan suami. Pekerjaan utama beliau office girl asrama putri STIBA ARRAAYAH dan juga berjualan berbagai jenis gorengan diasrama putri. Usaha gorengan Bu Yeni sudah berjalan ± 5 tahun sejak tahun 2018 hingga saat ini, di asrama putri sendiri usaha beliau terkenal dengan sebutan “ibu maqliyah”, Bu yeni mengawali usahanya dengan berjualan cilok dan piscok. Makanan yang dijual tidak beliau buat sendiri melainkan menjajakan makanan dari orang yang menitipkan padanya. Dari usahanya beliau meraih keuntungan sekitar 100-150 ribu rupiah perhari. Trik yang digunakan bu yeni dalam berjualan adalah dengan menggati menu jualan agar pembeli tidak cepat bosan. Cara Bu yeni mengembangkan usahanya adalah dengan jujur, ramah, tidak mengambil keutungan berlebih, dan memberikan yang terbaik kepada pelanggan. Saran dari narasumber untuk kita yang mau belajar atau baru mau memulai berwirausaha adalah tetap sabar, terus berusaha semaksimal mungkin, berdoa dan bertawakkal kepada Allah.

Alasan memilih usaha gorengan

Memilih usaha gorengan karena banyak mahasiswi yang tidak bisa makan lauk yang disediakan diasrama seperti ikan dan telur, oleh karena itu bu yeni berjualan gorengan yang bisa di jadikan pengganti lauk oleh mahasiawi.

Menu yang di Jual

Menu yang di tawarkan meliputi,

Bakso kecil : RP 1000

Bakso besar : Rp 3000

Risol : Rp 2500

Tahu isi : Rp 2500

Tahu bakso : Rp 1500

Cireng : Rp 2500

Donat : Rp 2500

Otak-otak : Rp 1500

Jam Buka

Setiap Sabtu & Ahad jam 10.00 WIB – 12.00 WIB

Keunggulan usaha

Tanpa micin dan aida

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Menjadi wirausahawan harus jeli melihat peluang, percaya diri, tekun, berpikiran positif, dan berani mengambil risiko, karena pendidikan bukanlah yang menentukan suksenya kita akan tetapi yang menentukan suksesnya usaha adalah do’a yang kuat, ketekunan, kejujuran, konsisten, usaha yang kuat walaupun mentalnya turun ketika mengahadapi suatu kendala dan sering jatuh bangun.

B. Saran

Demikian hasil observasi kelompok kami, semoga bermanfaat sebagai ilmu dalam merintis suatu usaha. Apabila ada kekurangan dalam menyampaikan makalah ini, kritik dan saran yang membangun sangat kami perlukan untuk membuat laporan observasi selanjutnya.

kelompok VI Tugas Kewirausahaan

Erni Puspita Sari

Shafira Qurrotaayun

Ummul Sakinah

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image