Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image fivedo epafroditus herdianta

Waspada! Indonesia emas 2045 terancam gagal

Teknologi | Saturday, 13 May 2023, 15:05 WIB

Perkembangan pesat dalam teknologi kecerdasan buatan (AI) terus menjadi perhatian masyarakat Indonesia sejak kemunculan ChatGPT. Penggunaan AI semakin marak dikalangan generasi muda, mulai dari membuat gambar, audio, video dari nol, bahkan dapat digunakan untuk membantu pembuatan sebuah skripsi.

Melihat hal ini, yang menjadi pertanyaan sekarang adalah bagaimana kesiapan Sumber Daya Manusia masyarakat Indonesia dalam menghadapi ini untuk mewujudkan Indonesia emas 2045? Akankah menjadi peluang atau ancaman mematikan?.

Pada tahun 2045 Indonesia akan memasuki usia emasnya, yaitu 100 tahun kemerdekaan. Momen Indonesia emas 2045 menjadi hal yang sangat penting bagi Indonesia.

menurut Suntikno (2020) pada periode 2020-2035 bangsa ini akan dihadapkan dengan melonjaknya usia produktif (15-64 tahun) atau yang biasa disebut sebagai bonus demografi. Hal ini dapat menjadi batu loncatan bagi Indonesia. Karena, dengan semakin melimpahnya Sumber Daya Manusia usia produktif, maka tenaga kerja produksi semakin banyak.

Meningkatnya Sumber Daya Manusia tentunya harus diikuti dengan peningkatan kualitas mutu setiap individunya, karena ini akan berpengaruh pada persaingan dalam dunia kerja, ditambah lagi dengan pesatnya perkembangan teknologi AI atau Kecerdasan buatan yang dapat menggantikan peran tenaga kerja manusia.

Menurut McLeod dan Schell, AI adalah aktivitas yang memberikan mesin seperti komputer kemampuan untuk menampilkan perilaku yang dianggap setara dengan kemampuan yang ditunjukkan oleh manusia dan merupakan sistem komputer yang dapat melakukan pekerjaan yang memerlukan kecerdasan manusia untuk menyelesaikannya.

Perkembangan teknologi AI ini sangat berpotensi untuk menggantikan peran tenaga kerja manusia. Karena, dinilai lebih efektif dan efisien, serta lebih murah dalam pemanfaatannya.

Teknologi AI diperkirakan akan menghilangkan pekerjaan manusia. World Economic Forum memperkirakan AI akan menggantikan sekitar 85 juta pekerjaan secara global hingga 2025.

Lalu apa hubungannya penggantian tenaga kerja manusia dengan AI dan Indonesia Emas 2045?

Keberadaan bonus demografi merupakan momentum yang dapat digunakan untuk mencapai Indonesia Emas 2045, jika keberadaan AI menggantikan tenaga kerja produktif. Maka, dapat dipastikan angka pengangguran di Indonesia akan meningkat pesat, dan itu akan menggagalkan rencana Indonesia Emas 2045.

Oleh karena itu, peningkatan mutu Sumber Daya Manusia di Indonesia harus ditingkatan menjadi lebih adaptif dan inovatif dalam memanfaatkan AI, serta wajib memiliki skill yang tidak dapat digantikan oleh AI. Contoh : leadership, empati, dan lainnya yang hanya dimiliki manusia.

Keberadaan AI dapat menjadi peluang yang luar biasa dan ancaman yang mematikan bagi perwujudan Indonesia Emas 2045, bahkan peradaban manusia secara global.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image