Nur Laela Fitriyani
Tradisi Lebaran di Kampung Halaman yang Paling Dirindukan
Gaya Hidup | 2023-04-22 15:17:50
Tradisi lebaran di kampung halaman memiliki makna tersendiri. Bagi sebagian orang, tradisi lebaran selalu dinantikan karena momen ini hanya bisa terulang setahun sekali. Lebaran juga sering diartikan sebagai hari kemenangan untuk teman-teman muslim.
Tradisi lebaran yang paling berkesan adalah perjuangan mudik untuk tiba di kampung halaman. Banyak orang yang rela berburu tiket transportasi hingga berdesak-desakan demi berjumpa dengan sanak saudara di kampung halaman.
Yuk, Intip Tradisi Lebaran di Kampung Halaman
Menjadi anak yang tumbuh di sebuah pedesaan membuat saya selalu merindukan suasana di desa. Terlebih saat momen Lebaran tiba karena rasanya bisa mengulang kenangan di waktu saya kecil. Nah, kira-kira apa saja tradisi lebaran di kampung halaman? Yuk, baca artikel ini hingga selesai!
1. Takbir Keliling di Malam Lebaran
Dulu saat saya masih kecil, hal yang paling ditunggu ketika Lebaran adalah takbir keliling di malam hari. Obor-obor yang terbuat dari bambu berisikan minyak tanah tampak gemerlap sepanjang jalan. Anak-anak kecil, remaja, hingga orang tua ramai berbondong-bondong menyuarakan takbir di setiap langkah.
Biasanya, takbir keliling akan selesai pukul 21.00 WIB dan dilanjutkan dengan takbir di masjid atau musala dekat rumah hingga pagi hari. Rasa kantuk dan lelah seolah hilang dalam sekejap saat mengumandangkan takbir dan sesekali bercengkerama dengan teman-teman di kampung halaman.
2. Momen Indah untuk Saling Memaafkan
Selain takbir keliling, tradisi yang paling ditunggu saat Lebaran adalah momen saling memaafkan dengan anggota keluarga. Tak jarang saat proses sungkeman, air mata menetes tak kuasa. Hal ini karena rasa haru masih diberi kesempatan oleh-Nya untuk merayakan Lebaran bersama-sama.
Selain itu, banyaknya kesalahan yang sering dilakukan kepada anggota keluarga baik sengaja atau tidak sengaja menjadikan Lebaran ini sebagai momen indah untuk saling memaafkan. Biasanya, tradisi sungkeman dimulai dari anak pertama yang sungkem terlebih dahulu ke orang tua, lanjut anak kedua, dan seterusnya.
3. Berkeliling Desa untuk Halalbihalal
Saat kecil hingga sekarang sudah berkeluarga, tradisi Lebaran yang dapat mengeratkan tali persaudaraan adalah halalbihalal. Biasanya, setelah selesai salat Idulfitri, masing-masing keluarga besar mengelilingi kampung halaman untuk melakukan tradisi halalbihalal.
Jadi, tidak jarang kami saling berpapasan di jalan dan saling berjabat tangan dengan tetangga jauh maupun dekat. Semua warga setara dan berbaur dalam rasa bahagia. Makin bahagia karena bisa bertemu saudara atau tetangga yang biasanya merantau dan lama tak berjumpa.
4. Bagi-Bagi THR untuk Para Bocil
Saya masih ingat rasanya dikasih THR oleh om, tante, pakde, bude, dan mbah. Tradisi bagi-bagi THR ini menjadi hal yang paling ditunggu oleh para bocil. Maka, begitu saya memiliki penghasilan sendiri, saya pun sangat antusias untuk bagi-bagi THR.
Nah, agar bagi-bagi THR ini tidak terasa berat di kantong, saya selalu menyisihkan penghasilan setiap bulan untuk THR saat Lebaran. Maklum saja, jika dihitung, saudara yang masih bocil cukup banyak, hampir 30-an anak.
5. Makan Bersama Keluarga Besar
Tradisi terakhir yang paling dirindukan saat Lebaran di kampung halaman adalah makan bersama keluarga besar. Menu wajib yang biasanya disediakan adalah ketupat dan opor ayam. Biasanya, setelah selesai halalbihalal, kami kembali ke rumah mbah untuk makan bersama sembari bercengkerama.
Bila ada anggota keluarga yang tidak bisa mudik, kami selalu melakukan video call dengan dukungan internet cepat. Karena tidak setiap Lebaran kami bisa berkumpul bersama keluarga dengan personil yang lengkap. Tak apa, karena saat ini tetap bisa bertatap muka berkat dukungan internet cepat. Melalui sambungan layanan internet provider yang tersedia, melakukan video call dengan sanak saudara di seberang pulau menjadi suatu kenyataan.
Lebaran Makin Seru, Bisa Video Call Lancar dengan Internet Cepat
Untungnya, saat ini internet cepat dari IndiHome sudah tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Dengan begitu, kami bisa melakukan video call bersama kerabat yang tidak bisa mudik. Layanan digital dari IndiHome tak hanya menyediakan internet cepat, melainkan menyediakan juga layanan telepon rumah dan TV interaktif. Tentunya dengan harga paket internet cepat yang affordable.
Pelanggan IndiHome dari Telkom Indonesia juga bisa menikmati berbagai layanan tambahan yang bisa diaktifkan berdasarkan kebutuhan dan keinginan pelanggan, lho. Tersedia fitur add-on kategori internet, seperti Wifi.id Seamless, Speed on Demand, Upgrade Speed, Wifi Extender, dan lainnya.
Selain itu, ada juga add-on kategori TV, seperti Netflix, Minipack Channel TV, WeTV iflix, dan lainnya. Dengan layanan digital yang lengkap ini tentunya akan menambah keseruan momen Lebaran, bukan? Kira-kira, tradisi Lebaran di kampung halaman seperti apa nih yang teman-teman rindukan? Yuk, share jawabannya di kolom komentar!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
