Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Darkim

Puisi: Ramadhan (bagian 4)

Sastra | Tuesday, 28 Mar 2023, 05:43 WIB
Pixabay.com

Masih punya ibu?

Kunjungilah

Sayangi

Hibur hatinya

Masih punya ayah?

Datangilah

Ajak bicara

Dengar nasihatnya

Tak punya cukup waktu?

Teleponlah

Tanyakan keadaanya

Ucapkan perkataan bahagia

Jangan biarkan mereka berduka

Tanpa mereka

Kita bukan siapa-siapa

Tanpa asuhan mereka

Kita tidak akan memiliki apa-apa

Yang kini jenderal

Bisa jadi dulu hanya bocah yang merepotkan

Yang kini pejabat

Bisa jadi dulu adalah bocah kecil sering bertingkah jahat

Yang sukses hari ini

Sesungguhnya ada tangis, keringat, perjuangan, pengorbanan, dari ibu dan ayah

Ibumu

Ibumu

Ibumu

Kemudian ayahmu

Jangan tunggu penyesalan itu tiba

Menunda-nunda sehingga ibu dan ayah tiada

Bersegeralah!

#####

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image