Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Yudicka Senja

Sastra Puisi Sebagai Media Muda Berkarya

Sastra | Thursday, 22 Dec 2022, 10:03 WIB

Seni sastra merupakan sebuah media karya yang pasti kalian tidak asing lagi dengannya, tetapi tahukah kalian apa arti dari seni sastra tersebut? Sastra merupakan sebuah bentuk rekaman dengan bahasa yang akan disampaikan kepada orang lain. Seni sastra ini memiliki banyak jenis nya, salah satunya adalah puisi. Puisi sendiri merupakan salah satu jenis sastra dengan bahasa yang terikat oleh irama, rima, serta susunan bait dan larik. Biasanya, puisi menggunakan bahasa atau diksi yang memiliki makna indah dan terkadang asing di telinga pembaca.
Seperti sebuah musik, puisi juga memiliki makna yang tersirat didalamnya. Makna dari puisi biasanya ditujukan untuk seseorang atau bahkan kelompok, dengan arti sebagai sebuah pesan atau sindiran secara tidak langsung. Salah satu jenis sastra ini juga memiliki dua jenis yang mungkin belum kalian ketahui, yaitu puisi lama dan puisi baru. Puisi lama merupakan sebuah puisi yang masih terikat dalam aturan penulisannya yaitu mengikat dalam aturan jumlah kata dalam setiap baris, jumlah baris dalam setiap bait serta rima dan irama nya. Puisi baru ini lebih memiliki kebebasan daripada puisi lama seperti kebebasan dalam penulisannya yang tidak terlalu terikat pada aturan, kebebasan dalam jumlah kata, baris, serta irama nya.
Apakah Indonesia memiliki penyair muda hebat? Tentu punya! Bahkan beberapa karya dari mereka sudah diakui dan diterjemahkan kedalam bahasa asing oleh dunia, salah satunya adalah karya Chairil Anwar. Chairil Anwar adalah seorang penyair muda terkemuka kelahiran 1922 di Medan, Sumatera Utara. Dikenalnya Chairil Anwar oleh negara karena karya - karya nya yang indah, sampai - sampai dia dijuluki sebagai “Si Binatang Jalang”, karena karya puisi nya yang berjudul “Aku”. Sepanjang masa hidupnya yang singkat itu, dia telah menghasilkan 96 karya, dimana 70 nya ialah karya puisi. Bersama kedua temannya Asrul Sani dan Rivai Apin, mereka dinobatkan oleh H.B Jassin sebagai bapak puisi baru.
Apakah hanya sastra puisi yang bisa menjadi wadah bagi anak muda untuk berkarya?
Tentu tidak! Masih banyak jenis sastra lainnya yang bisa menjadi wadah untuk anak muda berkarya, contoh nya yaitu dunia musik dan seni melukis. Ketiga jenis sastra itu sangat banyak diminati oleh kalangan anak muda, terlebih dunia musik. Tetapi, bukan berarti hanya dunia musik saja yang bisa menjadi wadah untuk anak muda berkarya, masih banyak jenis sastra lainnya yang mampu menjadi wadah bagi anak muda berkarya, bahkan bisa menjadikan kamu seorang bintang di bidang nya! Lihat saja tokoh penyair muda Indonesia, Chairil Anwar. Dia mulai terjun ke dunia sastra puisi sejak muda. Fokus dan konsisten merupakan sebuah kunci baginya.
Untuk kamu yang masih memiliki jiwa muda, jangan patah semangat! Anak muda harus berkarya, setidaknya menghasilkan satu karya hasil dari pikiran nya sendiri. Selagi masih muda, mau nunggu apa lagi? Banyak cara untuk memulai berkarya. Tentu yang pertama dimulai dengan menumbuhkan kecintaan dalam diri pada suatu bidang serta diikuti dengan niat yang kuat.
Berani mencoba adalah cara kedua untuk memulai berkarya. Banyak anak muda di zaman sekarang yang serba takut untuk memulai segala hal. Kalau kamu selalu takut untuk memulai, lantas kapan kamu mau memulai? Jangan pernah takut untuk salah! Coba kita lihat mereka yang sudah menghasilkan karya. Apakah mereka takut untuk mencoba? Jelas tidak. Tidak akan ada karya yang tercipta jika mereka takut untuk mencoba bukan?
Jangan pernah merasa gagal! Ini adalah hal terpenting dalam memulai berkarya. Kegagalan dalam melakukan suatu hal adalah hal biasa bukan? Bukan berarti sepenuhnya gagal, tetapi hanya perlu mengulang lagi dan lagi. Jangan mudah menyerah! Tidak ada yang tahu jika kesuksesan dalam berkarya ada di depan mata.
Terakhir merupakan sebuah cara yang sangat sulit dilakukan, yaitu kembali meyakinkan diri sendiri bahwa dirimu bisa menghasilkan sebuah karya, bahwa dirimu bisa melakukannya! Memang semua nya terlihat sulit untuk didapatkan. Tetapi, kenapa tidak untuk mencoba? Percayalah bahwa kamu juga bisa berkarya!
Sastra puisi merupakan sebuah keindahan dalam sebuah permainan kata. Disusun dengan diksi – diksi indah, kerapihan dalam rima, serta makna indah bagi para pembacanya. Ditambah lagi dengan keindahan jika puisi tersebut dibacakan, yang mampu membuat pendengar serta pembaca menjadi kagum. Berkarya tidak harus mengacu pada satu karya saja, bisa saja lebih dari itu. Jika kamu yag masih memiliki jiwa muda masih tidak mau mulai berkarya, ya, sudah. Akan tetapi, apakah kamu tidak iri dengan kesuksesan orang lain yang memiliki jiwa muda seperti kamu dalam berkarya?

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image