Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Maya Anzelika Nainggolan

Komedi Pada Film Ghost Writer 2

Sastra | 2022-12-15 17:05:14
Sumber: dokumentasi pribadi

Film Ghost Writer 2 merupakan film bergenre horror komedi yang di produksi dari Starvision Plus dan disutradarai oleh Muhadkly Acho. Film ini merupakan lanjutan dari Ghost Writer (2019) yang dimana menceritakan kisah Naya (Tatjana Saphira) yang terkenal karena menulis buku novel horror dan dibantu oleh hantu sehingga ia juga dicap sebagai paranormal oleh orang-orang. Di film ini Naya ingin merubah citra nya sebagai penulis buku novel. Karena itu, Naya meminta Alvin (Ernest Prakasa) untuk dikenalkan ke penulis novel terkenal Kirana Widuri (Djenar Maesa Ayu). Di sisi lain Naya dan tunangan nya Vino (Deva Mahenra) berencana untuk segera menikah. Mereka berdua mulai mempersiapkan acara pernikahan dengan penuh konflik, termasuk menghadapi ibu Vino.

Kehidupan Naya berubah ketika sang tunangan meninggal karena kecelakaan saat syuting. Vino datang untuk menemui Naya sebagai hantu, namun sosok hantu lain terus datang meneror Naya sehingga membuatnya kesulitan untuk mengerjakan novel baru. Darto (Endy Arfian) yang merupakan adik dari Naya semakin semangat menjadi youtuber horror dan berusaha menantang diri dengan mencari hantu yang bisa ditangkap di video bersama dengan teman nya Billy (Mohammad Iqbal Sulaiman). Naya, Darto, dan Billy bekerja sama untuk mencari tahu sosok hantu yang terus meneror Naya.

Pada film Ghost Writer 2 ini Vino yang diperankan oleh Deva Mahenra tampil sangat luar biasa dan mampu mengendalikan emosional yang sering dipadukan oleh komedi. Deva Mahenra banyak dibantu oleh Endy dan Iqbal yang selalu mencairkan suasana. Kehadiran Tatjana Saphira kali ini tetap dibutuhkan dan menjadi penghubung di antara karakter, seperti berbicara pertama kali dengan Vino melalui adiknya Darto. Di film Ghost Writer 2 ini bagian komedi nya tersampaikan dengan sangat baik, pada bagian adegan yang bagaimana Darto dan Billy merencanakan agar program Youtube mereka bisa semakin terkenal. Hanya saja di beberapa adegan sedikit bertele-tele yang membuat film ini menjadi berbelit-belit jalan ceritanya sehingga di film Ghost Writer 2 kali ini memiliki durasi yang cukup Panjang, dibandingkan dengan Ghost Writer (2019). Namun keseruan Ghost Writer 2 ini tetap bisa dinikmati dan berkembang dengan baik bahkan keseruan nya.

Di tengah banyak nya film horror Indonesia yang tayang, komedi horror seperti film Ghost Writer 2 ini adalah sesuatu kehadiran yang harus di syukuri, karena film ini mampu mepertahankan kualitasnya dengan film sebelumnya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image