Mengenal Buku Ephemeris Hisab Rukyat 2023
Agama | 2022-12-15 10:24:01Ephemeris Hisab Rukyat 2023 akhirnya terbit di penghujung tahun 2022. Buku ini diterbitkan oleh Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Direktorat Jendera Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI. Konten utama masih sama yaitu data matahari dan bulan selama satu tahun secara lengkap. Data matahari adalah representasi dari gerak semu matahari yang terjadi karena bumi berputar pada porosnya. Data tersebut sesuai dengan pergerakan matahari setiap detiknya dan disajikan dalam bentuk angka. Data bulan juga merupakan sajian data berupa angka yang menunjukkan pergerakan bulan mengitari bumi. Kedua data ini yang menjadi poin utama dalam buku Ephemeris Hisab Rukyat (EHR) untuk menghtung arah kiblat, waktu salat, awal bulan, dan gerhana. Buku EHR menyajikan data matahari dan bulan setiap hari dengan interval satu jam. Jadi data yang ditulis adalah tepat pada jam 0,1,2, dan seterusnnya. Jam yang digunakan adalah jam GMT (Greenwich Mean Time) sehingga di Indonesia dilakukan penyesuaian dengan mengurangi 7 bagi daerah WIB, mengurangi 8 bagi daerah WITA, dan mengurangi 9 bagi daerah WIT. Sehingga jika ingin mengambil data matahari pada jam 10 WIB, maka yang dilihat adalah data pada jam 3. Berikut ini contoh tampilan data matahari dan bulan yang disajikan dalam satu hari:
Selain data matahari dan bulan, isi lain yang ada pada buku ini, yaitu:
1. Penjelasan tentang data ephemeris dan istilah yang dipakai dalam buku ini, seperti semi diameter, apparent declination, equation of time, dll
2. Daftar Gerhana bulan dan Matahari tahun 2023 M yang akan terjadi. Ada empat gerhana yang akan terjadi pada tahun 2023 M. akan tetapi hanya tiga gerhana yang melewati Indonesia, yaitu gerhana hibdira (cincin/total) pada tanggal 20 April 2023 M, gerhana bulan penumbra pada tanggal 5 mei 2023, dan gerhana bulan parsial pada tanggal 23 Oktober 2023.
3. Daftar Waktu Ijtima dan Tinggi Hilal, dan Elongasi Tahun 2023 M (1444-1445 H) untuk penetapan awal bulan.
4. Data Posisi Hilal di Seluruh Indonesia. Diasajikan pada setiap awal bulan hijriah untuk 34 ibukota propinsi di Indonesia mulai dari Banda Aceh sampai Jayapura.
5. Contoh perhitungan arah kiblat dengan theodolit.
6. Contoh perhitungan arah kiblat dengan sinar matahari.
7. Contoh perhitungan awal waktu salat.
8. Contoh perhitungan awal bulan Ramadan 1444H.
9. Contoh perhitungan gerhana matahari.
10. Contoh perhitungan gerhana bulan
untuk mendapatkan Buku Ephemeris Hisab Rukyat 2023 bisa mengunduh pada tautan resmi berikut ini:
Ephemeris Hisab Rukyat 2023 | E-Literasi | Elektronik Literasi Pustaka Keagamaan Islam (kemenag.go.id)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.