Humas Lapas Besi
Perkuat Sinergitas, Kalapas Besi Ikuti Giat Silaturahmi Persatuan Tenis Pengayoman
Olahraga | Saturday, 17 Sep 2022, 08:50 WIB
Blora – Dalam rangka meningkatkan sinergitas dan kinerja pada lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah mengadakan kegiatan Silaturahmi Persatuan Tenis Pengayoman (PTP), Sabtu (17/09/2022).
Bermacam cara dalam mempererat hubungan silaturahmi dan memperkuat sinergitas antar suatu instansi, salah satunya dengan menggelar pertandingan persahabatan tenis lapangan seperti yang dilaksanakan kali ini.
Bertempat di Gedung Olah Raga (GOR) Mustika Kabupaten Blora Kegiatan Pertandingan Tenis Lapangan Antar Eks-Karesidenan di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Jateng diikuti oleh setiap Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan perwakilan pegawai.
Sistem pertandingan tenis kali ini menggunakan sistem gugur dengan setiap tim beranggotakan 3 pasang dan 1 pasang pemain cadangan. Setiap tim harus menyusun strategi tersendiri dalam memainkan pemain mana yang akan bertanding terlebih dahulu. Dikarenakan pertandingan ini menggunakan sistem point tim dengan kemenangan lebih banyak yang akan lolos ke babak berikutnya.
Bertindak membuka kegiatan pertandingan tenis Kepala Kanwil Kemenkumham Jateng A. Yuspahrudin. Pelepasan balon gas oleh Kakanwil dengan didampingi oleh Kadivpas ke udara menandakan acara pertandingan tenis lapangan antar eks-karesidenan Jawa Tengah resmi dibuka.
Kakanwil Kemenkumham Jateng mengungkapkan bahwa melalui pertandingan persahabatan tenis ini memperlihatkan sinergitas dan hubungan silaturahmi antara UPT di Kanwil Kemenkumham Jateng terjalin dengan sangat baik. “Selain itu, pertandingan tenis ini menjadi suatu aktivitas kita dalam menjaga kesehatan dan kebugaran jasmani," Ujar Yuspahrudin.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
