Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image 19105050023 19105050023

BELAJAR SAMBIL BERMAIN DI KB KARYA KASIH TAMBUN SUKKEAN

Sastra | Thursday, 11 Aug 2022, 16:57 WIB

Program Pengajar Muda (KKN kolaborasi Samosir: mahasiswa UIN Sunan Kalijaga, IAKN Tarutung dan UIN Sumatera Utara) kali ini adalah melakukan proses belajar mengajar di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini KB Karya Kasih. KB Karya Kasih adalah satu lembaga pendidikan pada level anak usia dini yang telah berdiri sejak tahun 2015, berlokasi di Desa Tambun Sukkean Kecamatan Onan Runggu Kabupaten Samosir, dan didirikan oleh salah satu keluarga warga Desa Tambun Sukkean yakni Ibu Hannauli Sitanggang.

KB Karya Kasih sesungguhnya merupakan lembaga pendidikan Nonformal yang dalam proses pembelajarannya tetap dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Model pendidikan ini biasanya diselenggarakan warga setempat dalam rangka memenuhi kebutuhan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah, dan/atau pelengkap pendidikan formal untuk mendukung belajar sepanjang hayat. Kendatipun bangunan gedung dan luas tanah tidak cukup besar namun KB Karya Kasih tetap menyelenggarakan pendidikan dengan suka cita demi pendidikan anak-anak Tambun Sukkean. Hal ini diungkapkan Ibu Fornita Samosir sebagai salah satu tenaga pendidik KB Karya Kasih bahwa "Gedung Sekolah kami ini tidak luas, bahkan gedung sekolah ini masih dalam masa sewa dari pihak lain. Namun, perangkat desa dan para tutor sekolah sangat berinisiatif tinggi untuk tetap menyelenggarakan pendidikan di KB Karya Kasih, mengingat banyaknya keluarga yang masih tergolong sangat sederhana untuk menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah yang jauh dari rumah mereka."

Minimnya pengajar membuat kehadiran mahasiswa KKN Kolaborasi disambut siswa dan tenaga pendidik cukup antusias. Pengajar Muda mengenalkan satu metode “bermain sambil belajar.” Metode ini mengajak peserta didik PAUD belajar dari permainan yang dikenalkan seperti pada tema “Diriku,” di samping peserta didik mengenalkan siapa dirinya sambil bernyanyi, juga mengenali diri dan struktur organ tubuhnya dengan menempelkan potongan gambar organ tubuh yang disediakan dalam kertas puzzle.

Ke depannya, metode pembelajaran PAUD perlu dikenalkan lebih banyak dan luas ke dalam pendidikan PAUD khususnya tenaga pendidik PAUD agar proses pembelajaran sesuai dengan kebutuhan peserta didik PAUD.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image