Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ely Widayati

Ketua KKM 1 dan 2 Kec. Rubaru Beri Testimoni di Perpustakaan de'Talenta Lib

Guru Menulis | Monday, 08 Aug 2022, 10:03 WIB

Menukil dari website lpg.org.id yang mengatakan bahwa kegiatan study banding di luar wilayah atau daerah diharapkan tidak sekedar membanding-bandingkan atas apa yang dilihatnya akan tetapi menurut Menpan Reformasi dan Birokrasi bahwa peserta tidak lagi merawat istilah tersebut dengan istilah study tiru. Selesai kunjungan ke daerah lain pulangnya harus menirukan kemajuan dan kelebihan dari daerah tersebut.

Demikian juga tujuan dan maksud rombongan dari kelompok kepala madrasah kecamatan Rubaru Sumenep ke MTsN 6 Bantul juga ingin meniru keunggulan yang dimiliki oleh madrasah mitra kunjungan itu .

Peserta studi tiru melakukan presensi pada aplikasi di ruang sirkulasi perpustakaan de'Talenta Lib MTsN 6 Bantul

Dalam paparan presentasinya kepala madrasah Mafrudah menceritakan berbagai keunggulan yang dimiliki madrasah melalui program-program 6 plus pro U Matsanaba. "Diantara program tersebut adalah BUTERA yakni budaya literasi dan perpustakaan menjadi garda depan dari program tersebut", ungkap Mafrudah.

Usai acara seremonial yang diawali dengan master of ceremony dari dua siswi dengan menggunakan dua bahasa yakni bahasa Arab, bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, peserta studi tiru bertandang menuju sebuah gedung warna warni dengan disambut tulisan digital "welcome to de'Talenta Lib".

Di ruang sirkulasi yang merupakan maskot perpustakaan de'Talenta Lib MTsN 6 Bantul ketua KKM1 dan 2 Kec. Rubaru Ach. Baedawi memberikan tertimoni atas kesan yang telah di peroleh di Matsanaba. "Saya selaku ketua KKM 1 dan 2 Kec. Rubaru Kabupaten Sumenep sangat berterima kasih telah diterima dengan baik. Disini kami banyak menjumpai pengalaman dan keunikan program yang telah dilaksanakan di MTsN 6 Bantul. Kami menjadi sangat terinspirasi dan termotivasi untuk bisa dilaksanakan di KKM MTs Kec. Rubaru",kata Baedawi menutup testimoninya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image