Diam Diam Attaraji
Sastra | 2021-11-15 21:19:34O em ji
Diam-diam ada yang memotretku, paparazzi
Awa-permisi awa-farji, paparazzi
Awa-ongji awa-arloji, paparazzi
Photografi ijazi, paparazzi
Photografi mumtazi, paparazzi
Petak umpet, di balik banji kirmizi, paparazzi
Siapa itu, kuning mauzi?
Siapa yang menggaji?
Jaraji paparazzi, asal jepret sendiri, oh zi
Kapanpun, tanpa kenal arloji
Mengejarku kemanapun, satelit tezi
Di manapun, bahkan saat ku di atas loji
Ramirezi
Siapa itu, kuning mauzi?
Asal jepret sendiri, paparazzi
Menjepret tuji, paparazzi
Siapa itu, kirmizi keranji?
Petak umpet, di balik pohon keranji, paparazzi
Aku tahu itu kau, paparazzi
O em ji
Diam-diam ada yang memuji, paparazzi
Diam-diam kalakaji, paparazzi
Diam diam ada yang buka tutup saji, paparazzi
Diam-diam bersuji, paparazzi
Diam-diam ada yang menulis huruf kanji, paparazzi
Diam-diam ada yang menebar biji wiji, paparazzi
Diam-diam ada yang jatuh huji, paparazzi
Diam-diam ledak elpiji, paparazzi
Diam-diam kahwaji, paparazzi
Diam-diam attaraji, paparazzi
Aku tahu itu kau, paparazzi
Gha ma ji
Bagai diawasi satelit tezi
Swakaji, oh zi
Berputar bersama roda ruji
Oh makhraji
Ku terjeruji dalam hamzi
Paparazzi paparazzi
Kenapa semua harus serba gha ma ji?
,,,
Jonggol, 2015
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.